Ambon,MarinyoNews.Com,-Terciptanya keamanan ditengah-tengah masyarakat tidak datang gratis tetapi mesti didukung oleh seluruh komponen masyarakat. Didalamnya pemerintah, TNI/POLRI dan masyarakat hal itu disampaikan Danrem 151 Binaiya Brigjen TNI Arnold Ritiauw pada saat pertemuan di dua Koramil masing-masing Sirimau dan Baguala. Dalam pertemuan yang dihadiri Camat, para raja-raja dan tokoh agama dan masyarakat pada Sabtu (29/1) pertemuan sangat penuh persaudaraan.
Ritiauw menyatakan sudah delapan bulan di Maluku, hari ini baru dapat bertatap muka dengan dua Koramil yang ada dalam kota beserta perangkat forkopinda. Namun pertemuan ini sangat berkesan karena Katong samua orang basudara potong di kuku rasa didaging. Lanjutnya sebagai anak Maluku yang dipercayakan pimpinan pusat ada ditanah potong pusar ada suatu ungkapan syukur buah Semesta.
Sehingga hadir disini berusaha buat yang terbaik, sebagai anak asli Maluku bangga sebab banyak bercerita tentang negeri ini sejak masuknya bangsa barat untuk mendapatkan tempah di Maluku. Bahkan Maluku merupakan salah satu propinsi yang hadirkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hingga kita mesti benar- benar Banga dan hidup baku sayang jaga Maluku ini untuk tetap keamanannya kondusif.
Lebih lanjut dikatakan orang Maluku mesti banga karena dari begitu banyaknya propinsi sang pencipta lagu Ismail Marzuki ciptakan lagu "Indonesia Pusaka" memiliki nilai tersendiri bagi Maluku. Sebab dibait lagu itu ada ungkapan kata Beta lebih dari satu kali. Pertanda Indonesia ada karena Maluku. Sehingga mesti benar benar- menunjung semua yang sudah diberikan dari sang kuasa dengan penjaga keamanannya.
Setelah menyampaikan ungkapan rasa sebagai anak daerah, terjadi dialog satu tokoh agama muslim dari desa Waiheru Yahya Narahaubun menyatakan. Sebagai anak daerah dirinya bangga miliki Arnold Ritiauw seorang pemimpin yang penuh kharisma. Sangat punya perhatian besar untuk Maluku kalau boleh tidak hanya jadi Danrem tetapi harus juga jadi Pangdam bahkan lebih dari itu. "Dirinya mengajak umat buat berdoa untuk Brigjen TNI Arnold Ritiauw mendapat ridho dari Allah",tuturnya.
Menyangkut pernyataan itu Danrem sangat berterimakasih untuk doa yang diberikan baginya. Sebagai anak Maluku tetap akan berbuat untuk semua masyarakat bisa sejahtera karena sampai hari ini jujur masih ada Basudara dipedalaman belum sejahtera. Lanjutnya kehadiran dirinya kedua Koramil untuk berikan penguatan kepada Danramil dan prajurit agar lebih utamakan masyarakat dengan menjaga keamanan.
Kepada prajurit bertugas dengan baik dilapangan, junjung tinggi Sapta marga harapannya Koramil itu punya warna sehingga selalu bersama masyarakat bersatu demi tercipta keamanan yang baik. Sebab itu merupakan dambaan seluruh komponen masyarakat. Hadir dampingi Danrem 151 Binaiya Brigjen TNI Arnold Ritiauw pada kunjunga di dua Koramil Kasrem serta petinggi Korem lainnya. Akhir kunjungan dilakukan penanaman pohon berumur panjang didua Koramil oleh Danrem.(MN-02)
Sumber : http://marinyonews.com/danrem-keamanan-kondusif-tidak-datang-gratis-butuh-tanggungjawab-bersama-detail-433104