Ambon,MarinyoNews.Com,-Wujud perhatian pada masyarakat Maluku terkait keamanan, Dandrem 151/Binaiya Brigjen TNI Arnold Ritiauw disela-sela kesibukannya dalam pelaksanaan tugas pokok TNI. Dandrem mengambil waktu bersama rombongan Korem lakukan kunjungan kerja dan bertatap muka langsung dengan para Upulatu se-Kecamatan Saparua. Pertemuan berlangsungi dikantor Camat Kabupaten Maluku Tengah Tengah pada Jumat, (25/02/2022). Satu hal yang paling penting dari bacarita dengan para Upulatu adalah keamanan. Ritiauw berikan arahan pentingnya mengaja keamanan dan ketertiban kehidupan bermasyarakat. Demi mewujudkan kehidupan bermasyarakat hidup orang basudara damai dan sejahtera.
Dandrem berharap pemangku kepentingan juga punya peran penting antara lain Camat, Dandramil, Kapolsek. Selalu berikan suasana kesejukan bagi tokoh-tokoh agama, tokoh pemuda yang ada di Kecamatan Saparua. Lanjutnya soal berita Hoax yang beredar dimana-mana tidak boleh ditanggapi karena itu akan menimbulkan masalah dan kehancuran. "Haruslah ciptakan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, bangun terus koordinasi yang baik dengan berbagai unsur. Hiduplah rendah hati dan saling membantu, jangan melakukan pelanggaran sekecil apapun dalam melaksanakan tugas," harap dandrem.
Dari pertemuan itu terbangun dialog diantara Upulatu dan Danrem, dimana Sekretaris Negeri Kulur M Yunus Tuhulele sampaikan keresahan, pasca tragedi kemanusiaan di Pulau Haruku. Negerinya sempat tegang sebab dimedia sosial berkembang Kulur bantu penyerangan ke Kariu. Mohon Danrem bantu agar mereka dapat hidup tenang sebab itu sangat tidak benar. Selain itu Penjabat Tiouw A Pietersz sampaikan dinegerinya kini ada warga Kariu yang mengungsi sebanya 16 orang diharapkan ada perhatian Pemerintah dalam hal bantuan.
Sedangkan raja Tuhaha yang juga ketua Upulatu se-kecamatan Saparua Yance Sasabone menyebutkan, pasca kejadian di Pulau Haruku. Mereka terus bangun koordinasi yang luar biasa, agar keadaan di Saparus tetap terjaga aman dan nyaman. "Kami bersyukur karena tercipta terus keamanan orang basudara yang sangat baik walaupun ada informasi berkembang profokator sudah ke Saparua. Sedangkan raja Negeri Ouw Welem Pulupessy menyatakan sangat bersyukur ada perhatian dari pemerintah. Diman Danrem 151/Binaiya datang ke Kecamatan Saparua untuk bacarita dengan katong, ini merupakan satu nilai tambah bagi para raja-raja.
Tuhan berkati dan menjaga tugas mulia pa Danrem, Saparua akan kita usahakan keamanan tejaga dengan baik. Setelah mendapat masukan dari para raja, Danrem menyatakan sesegera mungkin sampaikan semua keluhan hati kepada mereka yang berwenang. Terpenting Kecamatan Saparua tetap aman dan damau, junjunglah petuah para leluhur hidup orang basudara "potong dikuku rasa di daging, sagu salempeng dipatah dua, ale rasa beta rasa". Disebutkan juga kepala boleh panas tapi hati harus dingin karena kita semua orang basudara satu deng laeng mesti baku sayang.
Tolong juga para Upulatu harus bantu sampaikan ke keluarga, para pemuda anak-anak sekolah jangan termakan isyu dan mudah terpancing. Kita jaga semua yang sudah baik sekarang ini demi anak cucu/generasi penerus kedepan.(MN-02)
Sumber : http://marinyonews.com/danrem-minta-para-upulatu-saparua-jaga-keamanan-hidup-basudara-detail-441234