Ambon, Marinyonews.com - Sebanyak 90 unit komputer disediakan
untuk menampung 207 siswa kelas XII, yang siap menghadapi pelaksanaan Ujian
Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di tahun ajaran 2019 - 2020 pada SMA Negeri 5
Ambon. Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Ambon Sarah Sangadji,
kepada pers diruang kerjanya, Rabu (22/1).
Menurutnya, kegiatan belajar mengajar disekolah ini sudah
berjalan normal, dimana kehadiran siswa dan guru semuanya hadir disekolah tepat
waktu untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya.
Selain itu, kesiapan siswa kelas XII untuk menghadapi UNBK
pada 30 sampai 31 Maret serta 1 sampai 2 April mendatang, mendahuluinya ada
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh SMA 5 yakni pihak sekolah mengundang
orang tua kelas XII, untuk memberikan informasi awal, baik itu tentang penerimaan
mahasiswa di Perguruan Tinggi melalui jalur mandiri dan SMPTN dan juga
memberikan informasi jadwal ujian yang akan dilalui oleh siswa kelas XII yaitu
ujian teori, ujian praktek maupun UN.
"Setelah Juknis ujian sekolah dikeluarkan oleh Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, maka kami melakukan pemberitahuan
kepada orangtua tentang jadwal ujian praktek, ujian teori dan UN. Karena tahun
ini terjadi perubahan untuk USBN sudah diganti dengan ujian sekolah sesuai
Permendikbud Nomor 43 tahun 2019 yang dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nadiem Makarim."ungkapnya.
Dia mengakui, untuk SMA 5 tersedia tiga ruang laboratorium
komputer yang disiapkan bagi siswa kelas XII, bukan saja untuk UNBK, tapi juga
pelaksanaan ujian sekolah yang akan berlangsung pada 2 - 10 Maret mendatang.
Sementara kesiapan siswa sudah dilaksanakan saat ini mulai
pukul 07.00-07.30 Wit, dilanjutkan dengan pemantapan atau bimbingan belajar
bagi siswa kelas XII khususnya untuk empat mata pelajaran UN yakni Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris, Matematika, dan mata pelajaran pilihan atau jurusan yang
dipilih oleh siswa kelas XII.
Lanjutnya, untuk jadwal ujian praktek akan dilaksanakan pada 17 - 20 Februari dengan mata pelajaran pendidikan seni, olahraga, dan prakarya kewirausahaan.
Sedangkan untuk ujian sekolah tertulis atau teori berlangsung
pada 2 - 10 Maret dengan semua mata pelajaran yang menjadi muatan kurikulum
kecuali tiga mata pelajaran yang sudah dipraktekan.
"Jadi, untuk ujian sekolah maupun UNBK kami tidak melalukan
pungutan apapun untuk siswa kelas XII, dan kami bersyukur orangtua sangat
mendukung pihak sekolah.
Sementara untuk ujian sekolah, pihak sekolah diberikan
kewenangan sepenuhnya oleh pemerintah untuk menyusun perangkat soal ujian
sendiri dan sekolah bisa melaksanakan ujian sekolah berbasis online maupun
kertas pensil."tuturnya. (MN.02)