Ambon,MarinyoNews.Com,– Viralnya acara HUT Propinsi yang dilakukan oleh media yang tidak ada dilokasi kegiatan. Hingga terjadinya aksi demo dari berbagai lapisan yang tidak tahu persoalannya, bahkan sampai ungkapkan kecaman Kasrul Selang Sekda Maluku harus dicopot dari jabatannya yang sengaja di tiup kelompok tertentu sangatlah politis.
Kepada pers Senin (31/8) di Ambon, carateker Ketua KNPI Kota Ambon Antony Hendriks angkat bicara. Opini yang dihembuskan untuk pencopotan Kasrul Selang sangatlah tidak tepat dan salah sasaran. Kenapa saya katakan demikian, sebab apa yang disampaikan mereka para pendemo tersebut terlalu berlebihan.
Jujur mesti dikatakan semuanya itu sarat dengan kepentingan. Pasalnya tidak ada pelanggaran berat yang dilakukan oleh Sekda Maluku Kasrul Selang dalam acara yang viral tersebut. Hingga Hendriks berharap, semua pihak lebih mengutamakan kepentingan umum di Maluku ketimbang memainkan peran yang justru menimbulkan kontroversi di publik.
Mantan Korda GMNI ini juga meminta, pihak-pihak yang sementara memainkan isu pencopotan Sekda Maluku, untuk kepentingan pribadi atau kelompok agar dapat dihentikan. Sebab tidak berlandaskan pada Substansial dan dinilai sarat gerakan politik.
Lanjutnya siapapun boleh Kritik apa yang dilakukan oleh Sekda Maluku saat itu, menurut sudut pandang mereka masing masing adalah salah, itu sah-sah saja. Tetapi janganlah harus jadi sebuah kecaman yang lantas berujung pada Gerakan Politisasi, ini yang harusnya dihindari,” pungkasnya.
Kita cobalah menengok sedikit kebelakang, selama Pandemi covid-19 ketua gustu Kasrul Selang sangat bertanggungjawab. Bahkan menurut teman-teman pers bertemu Sekda sudah malam untuk sampaikan keadaan covid di Maluku. Saat penyampaian tersebut terlihat raut wajahnya bercampur capek dan sedih akibat Corona
Seharusnya di masa pandemik Covid-19 ini, kita mesti banyak berdoa, belajar dan saling memaafkan, serta saling mengingatkan . Karena masih banyaknya isu terkini yang hendak diperjuangkan, misalkan Lumbung Ikan Nasional yang hingga kini belum tuntas diperjuangkan.
Bukan sebaliknya kita memanfaatkan kesalahan yang tidak substansial dan memulai dengan gerakan manuver politisasi pencopotan Kasrul Selang dari jabatan Sekda. Ini tidak.mendasar sebab jabatan yang kini melekat didiri Kasrul Selang bukan dikasih kasih begitu saja oleh Gubernur tetapi itu semua melalui mekanisme serta aturannya. (MN,-02)