AMBON MARINYONEWS.COM,-Reuni akbar dan Hut ke-67, SMPN 3 Ambon yang berlangsung 10 hari membawa kesan yang berarti dan berjalan sukses. Pada Sabtu (03/09/22) akhir dari bakumpul, bacarita, badengan dan baku tongka. Dengan adakan malam 1000 kenangan, berlangsung di gedung Oditorium Unpati yang dihadiri Gubernur Maluku Murad Ismail yang angkatan 1976 bersama istri tercinta bunda Widya Pratiwi Murad. Ketua panitia Musalam Latuconsina yang adalah alumni 75 menyatakan, bersyukur alumni akbar tahun 2002 dan Hut ke-76 SMPN 3 Ambon boleh sukses karena katong semua alumni saling baku tongka.
Lanjutnya kehadiran alumni penasehat Murad Ismail sangat menciptakan suasana yang penuh kasih dalam bingkai kekeluargaan yang harmonis. Lebih lagi menurut lulusan angkatan 1975 semua yang boleh berjalan penuh kebahagiaan berkat rahmad dari Allah WST. Hingga kita bersyukur, sembari bacerita semenjak lounching diikuti pra reuni pada (25/08/22) semuanya berjalan penuh kasih. Berbagai kegiatan antara lain, pengobatan masal, temui siswa beri motivasi jumpa guru purna bakti dan masih aktif, menunggu basudara yang datang dari luar Maluku
Alhamdulillah sangat membahagiakan karena samua saling baku tongka, katanya juga pelayanan kesehatan diverikan kepada para balita di kota Ambon dan Maluku Tengah. Berjalan lancar yang dilakukan dr Thomas spesialisasi anak dari alumni SMPN 3. Rasa empati dan perhatian besar para alumni dilanjutkan pengobatan bagi warga desa Galala dimana almamater berada. Mendatangkan sambutan hangat yang membuat para alumni merasa senang. Hingga ketua panitia menyebutkan "Mari katong terus bakumpul, bacarita, badengan dan baku tongka" wujudkan niat bagi untuk almamater tercinta.
Sebagai Ketua panitia akbar di Hut ke-67, beta mau sampaikan danke banyak buat bung Murad Ismail Gubernur Maluku dan ibu Widya Pratiwi Murad. Telah begitu banyak memberikan dukungan dan bantuan lainnya hingga reuni boleh sukses, turut hadir dimalam 1000 kenangan, dengan penampilan yang memukau karena suara emasnya. Membuat suasana acara puncaknya begitu semarak dan menyatu. Lebih lagi telah terpilih Meggy Samson Ketua Alumni, Sekretaris dan bendahara, tinggal lengkapi pengurus lainnya.
Harapan kami semua yang hadir, bagi pengurus terpilih terus baku gandeng, baku tongka realisasikan berbagai program yang memberikan kontribusi positif untuk almamater. Sambil bacarita, almamater berdiri sejak tahun 1955 yang kala itu sekolah berada di belakang sekolah Kartika. Dimana kita satu sekolah dengan SMPN 2, namun seiring dengan berjalannya waktu dimana proses pendidikan semakin meningkat. Hingga ditahun 1993 SPMN 3 dipindahkan ke sekolah baru yang berlokasi desa Galala puncak.
Lanjutnya dari tahun 1955 sampai dengan tahun 2022, ada sebanyak 13 kepala sekolah yang pimpin almamater, yang sekarang dipimpin oleh Ibu Iren Kho. Mengakhiri sambutan dan juga kegiatan reuni akbar tahun 2022 tepat di Hut yang ke-67, bagi ibu dan bapa guru yang telah jadi orangtua untuk katong samua danke banyak, siapapun kita tidak bisa membalas jasa yang diberikan doa para alumni berkat selalu yang telah bekerja keras untuk suksesnya kegiatan alumni.
(MN02)