Pendemi Covid -19 telah banyak paparkan kaum wanita, terutama di propinsi Maluku lebih lagi kota Ambon. Membuat keprihatinan datang dari para aktivis perempuan, salah satunya Frederika Latupapu dari komunitas Ina Beta Maluku. Kepada media ini ditegaskan pemerintah melalui dinas Sosial dan Kesehatan mesti beri edukasi buat kaum wanita. Sebab banyak tidak faham apa saja harus dihindari agar tidak terpapar.
"Kaum ibu banyak pekerja rumah tangga, sangat awam dengan aturan virus tersebut," tuturnya. Selalu keluar rumah demi kebutuhan perut berjumpa siapa saja tanpa antisipasi diri akhirnya terjangkit.
Hingga pemahaman dengan berbagai cara harus terus dikumandangkan, terutama hindari berbagai benda-benda antara lain seperti angkutan umum untuk sementara jadi perhatian masyarakat terutama kaum hawa. Lanjut anggota DPRD Kota Ambon dari Fraksi Golkar, semua ketentuan harus jadi perhatian agar ke depan tidak ada lagi kaum perempuan dan siapapun terpapar.
Sembari mintakan kepada seluruh masyarakat terutama ibu-ibu supaya patuhi protokol pemerintah jauhkan diri dari keramaian selalu jaga jarak keluar rumah gunakan masker dan sering cuci tangan. Lebih lagi terus panjatkan doa agar Tuhan angkat penderitaan masyarakat Maluku.(MN-02)
Sumber : http://marinyonews.com/latupapua-pemerintah-harus-edukasi-pendemi-covid-19-b-detail-426403