MASPAITELLA : TUGAS MENANAM-MENYIRAM HADIRKAN HURULESSIN GURU BESAR ILMU SOSIOLOGI-TEOLOGIA

MASPAITELLA : TUGAS MENANAM-MENYIRAM HADIRKAN HURULESSIN GURU BESAR ILMU SOSIOLOGI-TEOLOGIA

AMBON,MARINYONEWS.COM, - Pada pengukuhan Pendeta Jhon Ch Ruhulesin sebagai Buru Besar yang berlangsung hari ini Rabu (16/11/22) di Aula UKIM. Yang kegiatannya diawali   Sidang Senat Terbuka Luar Biasa UKIM, diakhiri pidato  Pendeta Jhon Chr Ruhulessin. Selanjutnya diikuti beberapa sambutan dan salah satunya oleh  Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku Pendeta Elifas Tomix Maspaitella. Dalam sambutannya Maspaitella menuturkan, dari tugas menanam dan menyiram telah menghadirkan Pendeta Jhon Ruhulessin srnagai Guru Besar bidang Sosiologi dan Telogia Agama. Selanjutnya   pertama-tama dirinya atas nama warga Jemaat para   Pelayan GPM, baik yang hadir maupun yang tidak hadir.

img-1668604091.jpg
Selain itu 
 Yayasan Perguruan Tinggi GPM, nyatakan rasa syukur dan terima kasih kepada Yesus  Kristus. Berkat kasih pernyataannyaUKIM bisa mendapatkan lagi guri besar, b erkaitan dengan agenda Sidang Senat ini. Maka perkenankan kami menyapa para undangan yang hadir, Anggota DPR RI, Hendrik Lewesissa,  Gubernur   Maluku yang diwakili Pj Sekda Maluku Sadli Ie,  Ketua LLDIKTI Wilayah XII Maluku dan Lekagompessy Maluku Utara. Rektor UKIM, Para Wakil Rektor, Guru Besar di lingkungan UKIM dan  Anggota Senat. Selanjutnya  Pimpinan DPRD Provinsi Maluku, para Rektor yang berkenan hadir. 

img-1668604118.jpg
 Forkopimda Provinsi Maluku Pimpinan TNI/Polri,  Pj. Walikota Ambon, Pj. Bupati Kepulauan  Tanimbar,  Ketua Umum dan Sekretaris Umum GPI,  Pimpinan Umat Beragama yang ada di Maluku.
 Ada lagi tenaga Pendidik dan Kependidikan UKIM,  Para senior, Pak Ety Sahuburua, Pak Henky Sirait, dan Pak Haji Azis  Samual.  Anak Cucu dan Keluarga Besar Ruhulessin-Gaspersz dan yang terutama, Pendeta Profesor Doktor Johny Ch. Ruhulessin, M.Si. TERPUJILAH TUHAN YESUS KRISTUS atas kasih dan anugerahNya  sudah memastikan pertumbuhan dalam setiap tugas “menanam dan menyiram”.

img-1668604139.jpg
Disebutkan m
elalui misi Gereja Protestan Maluku (GPM) selama ini, sebuah nugerah Jabatan  Fungsional Akademik Guru Besar bidang Sosiologi dan Teologi Agama dapat diberikan kepada Prof.  Dr.Johny Chr. Ruhulessin, M.Si. Ini merupakan berkat indah kepada GPM sebagai gereja  yang turut mengembangkan teologi dengan menyelenggarakan Pendidikan tinggi. Melalui Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM), sebagai kampus orang  basudara , milik GPM. Bagi gereja, berkat seperti ini, adalah jalan pelayanan setiap pelayan dan   jemaat.

img-1668604222.jpg

Ini semua terjadi hanya karena kemurahan TUHAN,  Karena kita hanyalah hamba-hamba  yang lemah dan terbatas. Dalam kelemahannya, kita membutuhkan kuasaNya melalui Roh  Kudus. Supaya kita dapat menggunakan tugas melaksanakan tanggung jawab panggilan dan  pengutusannya. Ketua Sinode katakan dalam keterbatasan, kita memerlukan hikmatNya, supaya kita bisa  mengambil keputusan yang sesuai etik-injili dan melaksanakan kebijakan-kebijakan  pelayanan yang pastoralistik.

img-1668604311.jpg

S3butnya, Pendeta Prof. Dr. Johny Chr. Ruhulessin, M.Si adalah Pendeta GPM, Pelayan  Firman, yang menjalankan tugas gerejawi secara khusus selaku Dosen di Fakultas  Teologi UKIM. Ia pun pernah memimpin Gereja ini sebagai Ketua Umum Pengurus Besar  AMGPM (2000-2005) dan Ketua MPH Sinode GPM dalam dua masa Sinode. Yaitu  periode 2005-2010 dan 2010-2015. Jabatan Guru Besar ini menjadi bukti bahwa  dalam semua fungsi gerejawi itu ia tetap mengajar dan/ produktif menghasilkan karya-karya akademik yang bermutu. 

img-1668604549.jpg
Sebagai panggilan iman untuk melayani pekerjaan  yang dipercayakan Tuhan kepadanya. Kami berterima kasih kepada Pak John, atas kesungguhannya menggumuli  tugas-tugas gerejawi dan capaian ini meyakinkan kami. Bahwa semua proses  membentuk profil gereja, yang meliputi profil umat, pelayan dan kelembagaan. Akan selalu  memotivasi hasilkan yang baik untuk setiap umat dan pelayan untuk  menjalankan fungsi profetik di bidang masing-masing. Kiranya jabatan sebagai Guru Besar ini terus menjadikan Pak John sebagai  ilmuwan ilmuwan yang tetap memberi warna bagi gereja dalam mendorong proses-proses moderasi dalam bingkai “gereja orang basudara”.

img-1668604627.jpg
Sehingga semua proses 
membangun pesan dan membangun kepercayaan, pendidikan yang dikembangkan selama  ini menjadi kekuatan GPM dalam peran profesional di dalam bangsa  ini. Sebagai Guru Besar  di bidang Sosiologi dan Teologi Agama dan seseorang yang menggeluti secara khusus Etika Publik, maka kami merasakan ada beberapa hal yang dimiki Sang Guru Besar. Pertama, peran strategi Pendeta Profesor John Ruhulessin, menjadi kekuatan  baru GPM melalui UKIM untuk menggelorakan terus arus pemikiran baru Indonesia. Melalui Program Studi Doktor Agama dan Kebangsaan.

img-1668604753.jpg
Selain itu bagaimana 
 melihat tren  politik dan etika di era postmodern pada munculnya politik suku, politik kematian, politik  ketakutan, dan politik kepastian. Dengan menantang etika-etika postomodern itu  apakah ada kebangkitan kembali moralitas sehingga apakah etika masih penting? Pertanyaan ini kini dialami oleh bangsa Indonesia, tetapi Etika Publik sebagai Nadi Etika  Kebangsaan dalam Pidato Ilmiah Pendeta Profesor John Ruhulessin tadi adalah. Jawaban baru dari Indonesia Timur, jawaban baru dari UKIM yang harus menjadi jawaban bersama untuk Indonesia ke masa depan. 

img-1668604933.jpg
Kedua, jalan pemikiran etika itu juga menjadi jalan pemikiran gereja, sebagai  jalan pemikiran pendamaian, jalan kemanusiaan yang setara dan berkeadaban. Itulah  sebabnya mandat etika ini harus ikut menjemaat, sehingga kami pun berdoa agar Pendeta Profesor John Ruhulessin tetap mendharmakan ilmunya. Bagi kepentingan gereja, Maluku, Indonesia dan bagi citra kemanusiaan tertinggi. Selamat atas capaian Guru Besar kepada Pendeta Prof. Dr. Johny Chr. Ruhule-ssin, M.Si dan terimakasih atas teladan iman, ilmu dan pelayanan yang sudah  diwariskan kepada kami. Tuhan menyelesaikan! Aku menanam, Apolos menyiram tetapi Allah yang memberi pertumbuhan (1 Korintus 3:6).(MN-02)

Sumber : http://marinyonews.com/maspaitella-tugas-menanam-menyiram-hadirkan-hurulessin-guru-besar-ilmu-sosiologi-teologia-detail-445329