Ambon,MarinyoNews.com,-Perjuangan Maluku untuk adanya lumbung ikan nasional akan terjawab dengan kunjungan Menteri Kelautan dan Perikan selama tiga hari di Maluku. Diketahui bersama untuk hadirkan LIN sangat makan waktu yang panjang. Tetapi perjuangan itu tidak usai dimasa kepemimpinan Murad Ismail sebagai Gubernur Maluku kini mulai ada titik terang.
Sesuai jadwal yang diterima dari Sekretaris daerah Jasrul Selang, hari ini Minggu (30/8) Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo hadir di Maluku salah satu agenda penting terkait LIN. Menteri akan berada di Maluku, Kota Ambon selama 3 hari suatu hal yang sangat berarti.
jadwal kehadirannya mulai Minggu (30/8/) tiba sekitar pukul 10.45, Istirahat sejenak di ruang VIP, selanjutnya pukul 11.15 menuju ke PT Maluku Prima Makmur di Tawiri. Disitu ada penyerahahan sertifikat dan pelepasan secara simbolis ekspor Ikan Tuna Pres gelondongan. Selanjutnya sekitar pukul 11.50 WIT, rombongan menuju Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon di waiheru.
Menteri dan rombongan meninjau restocking clown fish, serta panen ikan bobara. Diikuti dengan penyerahan bantuan serta dialog menghadirkan dihadiri Walikota Ambon, anggota komisi IV DPR RI Abdullah Tuasikal. Selesai itu, berjalan kaki menuju kantor Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan Ambon.
Dari situ pukul 15.30 WIT, menuju Politeknik Kelautan dan Perikanan Ambon. Setelah itu Menteri dan rombongan menuju Swissbel Hotel beristirahat. Hari kedua Senin (31/8) acara dilanjutkan di kantor gubernur Maluku. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikann penyidik PPNS Dinas Kelautan dan Perikanan.
Tepat pukul 12.,00 WIT Menteri bederta menuju ke Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Tantui. Setelah itu meninjau Balai besar Penarapan Produk Kelautan dan Perikanan , CV Nacha Makmur Jaya dan PT Harta Samudera. Dilanjutkan dengan acara penyerahan bantuan dan dialog dengan nelayan dan stakeholders.
Selanjutnya menggunakan KM Siwalima untuk meninjau Teluk Ambon. Pukul 16.00 Webinar dengan Menko Kemaritiman dan Investasi. Selasa (1/9) sekitar pukul 11.25 WIT, rombongan bertolak dari Ambon Propinsi Maluku mrnuju dengan Makassar.(MN-02)