AMBON,MARINYONEWS.COM,-Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku, Insun Sangadji didampingi sekretaris Dikbud Husen Mandati. Hari ini tepat pukul 07.00 WIT membuka ujian sekolah bagi siswa/siswi SMA/SMK/SLB se-Propinsi Maluku terpusat pada SMA Negeri 1 Ambon melalui zoom. Setelah itu dirinya beranjak menuju SMAN 11 Ambon yang berlokasi di Galunggung, sebab SMAN 11 ada sesuatu yang sangat menarik dan bermutu. "Dimana ujian sekolah mengunakan "Computer Based Test" (CBT), ini merupaan satu-satunya sekolah di Maluku yang gunakan cara seperti iitu", terang Sangadji.
Sebagai pimpinan saya berikan apresiasi bagi SMAN 11 dibawah kelemimpinan La Ima Kampono, dia berharap kedepan cara seperti ini akan diikuti oleh sekolah lainnya. SMA N 11 dibawakan kepemimpinan Kepseknya La Ima Kampono miliki inovasi yang sangat baik. "Ini benar-benar menunjukan kwalitas karena siswa kelas XII diberikan kemampuan untuk berproses dalam artian walaupun kondisi belum stabil akibat covid-19. Tetapi peserta didik diarahkan menuju sesuatu yang baik demi masa depan mereka yang bermutu dan berkwalitas", katanya
Melihat proses ujian yang kini dilaksanakan ada dengan pencil/kertas maupun ujian sekolah berbasis komputer itu tidak ada masalah. Yang terpenting terlihat mutu pendidikan telah di mendongkrar lebih baik dari kemarin. Dibawah kepemimpinan Insun yang juga bergraun dosen mutunya sudah sangat baik. Sebab dirinya tidak berdiam diri dibelajang meja. Berbagai cara ditempuh dan terbukti pendidikan sudah sangat baik, "Disebutkan walau ujian sekarang ada yang gunakan pencil/kerta tetapi lebih banyak berbasis komputer itu bukan masalah mengingat keadaan yang belum stabil?", imbuhnya
Selanjutnya dari pantauan media, saat Kadis bukan ujian sekolah menyapa para peserta didik diseluruh Maluku dengan penuh senyum dan keramahan. Mintakan para siswa kelas XII mesti membaca soal dengan teliti hingga dapat kerjakan dan berikan jawaban yang benar. Ingat ujian sekolah ini merupakan penentukan kelulusan kalian sebagai peserta didik. Semua siswa pasti ingin lulus, haruslah berhati-hati dan mesti belajar dengan baik sebab bukan kwantitas yang dikejar tetapi kwalitas. Hingga butuh perhatian orang tua selama anak dirumah belajar, mereka disiapkan untuk masuk sekolah sesuai waktu yang ditentukan.
Sebagai bagian yang paling penting disekolah adalah kepala sekolah selanjutnya dewan guru. Kadis yakin lebih dari tiga bulan telah berikan pemantapan terbaik untuk siswa, terutama mereka yang duduk dikelas XII. "Saya sangat optimis dengan semangat juara para guru mata pelajaran telah benar- benar siapkan peserta didik hingga nantinya mereka akan peroleh hasil yang berkwalitas", tutur Insun mengakhiri bicang-bincangnya dengan para wartawan.
(MN-02)