Ambon,MarinyoNews.Com,-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang dikomandai Plt Kadis Insun Sangadji sangat mengutamakan mutu pendidikan di Maluku membaik sejajar dengan propinsi lainnya di Indonesia. Hingga berbagai langkah terus ditempuh, terutama berikan penguatan kepada para pendidik dengan mengikuti pelatihan dan lainnya. Seperti yang dibuat pada bidang SMA yang dipimpin Ian pelu selaku kabid. "Kegiatan penguatan kapasitas kepala sekolah di bidang manajemen". Saat membuka acara tersebut, Sangadji mengajak peserta untuk menaikan Puji dan syukur kehadirat Allah SWT
Karena ridhonya kegiatan boleh berlangsung walaupun disadari sungguh pandemi covid-19 masih belum berakhir. Lanjutnya kegiatan penguatan kepala sekolah di bidang manajemen sekolah merupakan sebuah langkah terobosan yang sangat bermanfaat. Sebab ini untuk tingkatkan tata kelola sekolah secara professional menuju school good govenance. Bahkan Kadis sebutkan, kegiatan ini sangat elementer bila kita bereferensi pada hasil fit and propertest yang diselenggarkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku pada beberapa saat lalu.
Disinggung melalui fit and proper test, Dikbud telah memiliki gambaran yang utuh tentang profil kompetensi para kepala sekolah di Provinsi Maluku. Katanya, salah satu titik lemah para kepala sekolah, yakni kompetensi manejerial yang masih rendah. Dengan demikian saya memberi apresiasi yang tinggi kepada para kepala sekolah telah hadir ikut acara ini. Kita ketahui bersama Mutu pendidikan di Maluku sejak 2019 masih berada pada posisi involutif artinya tidak naik, tidak juga turun.
Di sisi lain kita dihadapkan pada era 4.0, dengan aksentuasi pada segala keunggulan teknologi yang membutuhkan para kepala sekolah harus mampu mengelola sekolah. Dengan gunakan pola manajemen baru yang mengedepankan kemampuan analitikal, visi baru, kerjasama, adaptibilitas dengan situasi yang terus berubah. Dan kemampuan mengambil keputusan secara cepat dan akurat. Revolusi 4.0 membawa perubahan besar bagi masyarakat kita. Melalui teknologi yang mudah dan dapat dijangkau masyarakat dapat mengakses sesuatu isu dengan mudah.
Trend baru yang kita hadapi sebagai konsekwensi tingginya kesadaran kritis masyarakat akan pentingnya pendidikan. Adalah makin tingginya tuntutan publik terhadap pendidikan yang bermutu. Hingga direspon dengan langkah=langkah yang tepat dan terukur. Salah satu strategis, memperbaiki performansi para kepala sekolah di bidang manajemen sekolah. Penegasan ini penting karena kepala sekolah adalah pimpinan pendidikan yang ada pada garda terdepan untuk Implementasi semua kebijakan pendidikan secara operasional.
Tanpa perbaikan manajemen kepala sekolah, akan sulit dicapai school good governance yang bermuara pada peningkatan mutu dan daya saing sekolah.jadi melalui pelatihan manajemen sekolah ini pengetahuan dan keterampilan para kepala sekolah dikalibrasi untuk menjadi manejer profesional. Dampak yang kita harapkan pasca pelatihan yakni akan dicapai tata kelola yang baik atau School Good Governance. Untuk itu selaku Kepala Dinas saya berharap pelatihan ini memiliki dampak.
Pertama, tumbunya komitmen para kepala sekolah untuk selalu corcer pada budaya mutu. Kedua terealisasi pelayanan prima yang terimplementasi dalam pelayanan yang efisien, efektif, berdaya tanggap tinggi, taat azaz, adil, transparan dan akuntal. Sedangkan ketiga Terjadi Reformulasi visi sekolah, reformulasi visi sekolah berarti berbicara tentang redesain Rencana Kerja Sekolah (RKS). RKS terdiri atas 3 dokumen, pertama, RKJM (RENSTRA) dengan durasi 4 Tahun. Kedua, Rencana Kerja Tahunan (RKT) sebagai penjabaran dari RKJM dalam bentuk Rencana Kerja Tahunan dan ketiga, Rencana Kegiatan dan Anggaran sekolah (RKAS) sebagai bagian tak terpisah dari RKT.
Sesuai Assessment dan hasil Fit and Proper test, dari sisi dokumen perencanaan sekolah, para kepala sekolah di Maluku sebagian besar belum memiliki pemahaman yang baik tentang penyusunan RKJM. Maka tidak heran bila banyak sekolah belum memiliki dokumen RKJM. Untuk itu saya berharap pelatihan ini dapat membantu para kepala sekolah SMA Kabupaten Maluku agar mampu menyusun dokumen RKJM. Sehingga dari dokumen tersebut, akan tersusun visi baru, stategi dan program yang benar-benar didasarkan pada analisis yang tajam.
Penyusunan program dan kegiatan yang tersusun secara sistimatis disertai parameter yang terukur sebagai dasar untuk menilai kinerja sekolah. Besar harapan saya melalui pelatihan ini kompetensi kepala sekolah dikalibrasi sehingga mampu mengelola sekolah dengan mengedepankan prinsip clean and school good governance.
Yang bermuara pada peningkatan mutu pendidikan Maluku secara makro dan peningkatan mutu dan daya saing masingmasing sekolah di Kabupaten Buru secara mikro. Pelatihan manajemen sekolah ini dapat terlaksana karena dukungan semua pihak. Untuk itu perkenankan saya menyampaikan terimakasih kepada para Kabid para Kepala sekolah, para nara sumber, PPTK. Akhirnya, kepada panitia dan semua yang pihak yang baik secara langsung atau atas satu cara telah berkontribusi dalam kegiatan ini saya ucapkan terimakasih.(MN-02)
Sumber : http://marinyonews.com/sangadji-mutu-pendidikan-jadi-prioritas-dikbud-maluku-detail-440116