Ambon,Marinyo,News.Com,-Sekretaris Umum Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) Elifas Maspaitella wakili tokoh agama Nasrani hari ini Jumat (15/1-2021) bersempatan bersama Gubernur Maluku serta pejabat tinggi lainnya menjalankan vaksin di RSUP Leimena. Setelah selesai vaksin, Kepada pers pimpinan yang sangat bersahaja dan penuh kasih itu kepada pers menuturkan. Katanya, vaksin yang dibuat pemerintah sangat tepat sebab buat edukasi untuk semua masyarakat Maluku dapat melawan virus Corona.
Dirinya menyatakan, ini suatu cara Tuhan, karena selama ini kita berdoa agar Tuhan punya kuasa dan cara menyelesaikan pandemi covid-19 dari muka bumi. Hingga dirinya mengajak umat lebih lagi Nasrani untuk berpartisipasi beri diri divaksin sesuai dengan anjuran dari pemerintah. Sebab sekali lagi cara Tuhan itu dalam segala musim hingga kita sebagai orang percaya patut sebagai melakukannya.
"Kalau memang mau bumi ini bebas dari covid-19 jangan takut beri diri divaksin, sebab sampai hari ini sudah kurang lebih satu tahun virus Corona melanda Maluku, kota Ambon serta kabupaten/kota lainnya dan telah buat umat resah", tutur Maspaitella.
Lanjutnya vaksin yang telah pemerintah usahan siap diberikan kepada seluruh masyarakat, tujuannya untuk memutuskan mata rantai penyebarannya. Saat dimintakan kesan apa yang dirasakan saat perdana vaksin, sangat bersyukur dan penuh sukacita karena hal ini boleh terlaksana. Dimana ini semua bukan karena kuat dan gagahnya kami tetapi anugerah serta kemurahan Tuhan. "Saya diberikan kesempatan wakili Tokoh agama dalam lingkungan GPM, bersyukur atas semua rencana Semesta", terangnya.
Sementara itu dirinya juga berkesempatan dampingi Gubernur Murad Ismail dan Pangdam Kodam XVI Pattimura Mayjen TNI Agus Rohman dalam testemoni yang berlangsung pada RSUP Leimena. Saat dimintai komentar dikatakan awalnya sangat takut jarum suntik, tetapi untuk keselamatan kita bersama dan sebagai salah satu pimpinan mesti divaksin. GPM sangat bersyukur vaksin sudah masuk dan kami terus menopang seluruh program pemerintah dalam doa.
Ditambahkan selama covid melanda bumi Indonesia serta Maluku dan juga 11 Kabupaten/kota, sebagai orang percaya kita yerua berdoa mohon kuadsa Allah. Inilah cara Tuhan bagi umat melalui vaksin, hingga kita mesti berkomitmen agar semua masyarakat Maluku sama-sama bergandeng tangan untuk putuskan mata rantai covid-19 dengan cara beri diri divaksin. Saat akan meninggalkan RSUP dr Leimena sembari berkelakar dikatakan 30 menit sudah lewat dan kita tetap aman tidak ada efek sampingannya Tuhan berkati kerja kita semua.(MN-02)
Sumber : http://marinyonews.com/sekum-wakili-tokoh-agama-kristen-vaksin-kita-berdoa-cara-tuhan-hentikan-covid-19-detail-432655