Ambon, Marinyonews.com - Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis
Komputer (UNBK) pada tahun ajaran 2019 - 2020 pada SMK Muhammadiyah Ambon, berbeda jauh dengan
tahun-tahun sebelumnya.
Perbedaan ini disampaikan Kepala SMK Muhammadiyah Ambon Siti
Hajar Tukan, lantaran sekolah yang dipimpinnya dalam setahun terakhir mengalami
peningkatakan yang signifikan dalam proses pembangunan.
Buktinya, dengan kelengkapan fasilitas sarana pendukung yang
dimiliki, SMK Muhammadiyah mengikut sertakan sebanyak 96 siswa kelas XII dalam
pelaksanaan UNBK tahun ini, dari totak keseluruhan siswa sebanyak 381 siswa. Ungkap
Tukan kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (17/03/2020).
Menurut Tukan, dalam pelaksanaan UNBK, pihaknya menyediakan dua buah server dan proktor serta 33 unit komputer bagi 96 siswa Kelas XII, yang terbagi dalam tiga sesi.
“untuk kelengkapan fasilitas sarana pendukung UNBK bagi
sekolah kejuruan ini kami menyediakan 33 unit komputer, yang dipakai dalam satu
ruang, dimana 96 siswa kelas XII itu, terbagi pada tiga sesi dengan bantuan
server dua buah, 1 proktor dan diawasi ketat oleh pengawas silang.” Ungkap
Tukan
Untuk itu pada pelaksanaan UNBK hari kedua ini Tukan
berharap, semuanya berjalan dengan aman dan lancar, sehingga pada akhirnya juga
mendapatkan hasil yang memuaskan
Dikesempatan yang sama Kepala LPMP Maluku H. Achli A Jasim menuturkan,
kehadiran dirinya pada SMK Muhammdiyah Ambon, guna memantau jalannya
pelaksanaan UNBK di sekolah kejuruan sesuai pos yang telah ditentukan oleh
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku.
Dimana hari kedua proses UNBK untuk siswa jenjang SMK di Kota
Ambon berjalan lancar dan ini kali pertama saya melakukan pemantauan langsung
di SMK Muhammadiyah Ambon.
"Sekolahnya luar biasa, pemandangannya asri dan
ruangannya sangat bersih dan nyaman,"tuturnya. (Mn.02)