Ambon,MarinyoNews.Com,-Kehadiran Danrem 151 Binaiya Arnold A P Ritiauw bersama pejabat Korem dikediam Uskup P C Mandagi Senin (3/8) terjadi perbincangan hangat. Salah satunya virus Corona yang kini masih melanda dunia termasuk Indonesia dan Maluku.
Mandagi yang merupakan pimpinan umat senior, berusia (71) menyatakan, persoalan Pandemi covid -19 harus jadi tanggungjawab kita bersama. Dirinya mengajak TNI bersama sama bergandeng tangan berikan edukasi ke masyarakat menyangkut sangat berbahaya virus ini sebab kita tidak bisa mengetahui penyebarannya.
Sekarang di Maluku lebih lagi kota Ambon sudah masuk ribuan orang yang terkonfirmasi positif covid-19.Tetapi masih ada saja masyarakat yang menyatakan kalau virus itu tidak ada. Semuanya akal-akalsn pemerintah untuk jadikan sebagai proyek dan lainnya.
Pikiran tersebut mesti dihentikan dan menurutnya, peranan pimpinan umat/TNI untuk bisa berikan pencerahan kepada masyarakat Hingga warga jadi sadar. Kita lihat kerja aparat TNI dijalan gunakan tongkat sudah sangat benar dan tepat untuk sadarkan masyarakat.
Selanjutnya tugas kita untuk terus berikan pemahaman warga patuhi protokol.kesehstan, jauhi kerumun, jaga jarak sering cuci tangan dan selalu gunskan masker harus terus menerus. Tetapi satu hal yang paling penting mintakan masyarakat ada dalam doa kepada sang pencipta.
Berdoa mohon virus Corona dihalau dari muka bumi termasuk Indonesia dan Maluku yang terdiri dari 11 Kabupaten/kota. Agar pemulihan terjadi masyarakat kembali beraktivitas dengan normal terlebih lagi anak-anak kita dapat kembali bersekolah. Perlu juga ada sangsi sosial, seperti pukul tetapi pukul dengan kasih sayang.(MN-02)
Sumber : http://marinyonews.com/uskup-tni-tokoh-agama-gandeng-tangan-atasi-covid-19-detail-428741