Ambon, Marinyo News.com – Warga Desa Lateri Kecamatan Teluk Ambon Baguala, telah bertekad, untuk tidak memberikan ijin kepada Raja Negeri Halong Stella Tupenelay, untuk melakukan aksi dalam bentuk apapun pada lingkungan Desa Lateri, termasuk sasi laut sekalipun.
"Ingat Ibu Raja tidak akan sedikut pun kami berikan kesempatan buat anda berbuat sesuka hati, karena apa yang dibuat itu merugikan masyarakat banyak lebih lagi warga seputaran Kecamatan Teluk Ambon Baguala yang ingin mengubah hidup mereka untuk bisa sejahtera,” Tekad ini disampaikan sejumlah warga Desa Lateri saat mengikuti Ambon Ponoh dengan musik yang digelar Pemerintah Kota Ambon, Rabu (4/9/2019) kemarin.
Menurut warga, sikap yang mereka tunjukkan sebagai bentuk aksi protes atas tindakan Raja Halong yang dinilai telah melewati batas dan tidak mau berkoordinasi baik dengan Lurah maupun warga setempat.
Terkait tundingan Raja Halong yang menyatakan dirinya tidak bersalah dan kesalahan itu dituduhkan kepada warga halong itu penilaian dirinya, namun yang pasti kami selaku warga halong telah berkomitmen untuk tetap menghadang setiap langkah dan pergerakan yang dilakukan Raja Negeri Halong.
Untuk itu sebagai bentuk komitmen, warga halong tetap menunggu aksi selanjutnya dari Raja Halong Stella Tupenalay, yang tidak kesampaian membuat sasi di laut kawasan Lateri.,” Unkap Mereka (MN.02)