Widya : Buka Edukasi Pengelolaan Sampah,  Masih Dipandang Barang Tidak Berguna

Widya : Buka Edukasi Pengelolaan Sampah, Masih Dipandang Barang Tidak Berguna

AMBON,MARINYONEWS.COM,-Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad, sangat punya pwrhatian bedar pada sampah. Saat membuka Edukasi Pengelolaan Sampah yang diselenggarakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Maluku. Yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Kabupaten Buru Selatan, Kamis. (11/11/2021) menuturkan. Sampah masalah besar saat ini telah menjadi masalah global yang berdampak luar biasa terhadap lingkungan dan manusia. Dikatakan pada tahun 2020, timbunan samph di Indonesia telah mencapai 67,8 juta ton. 

img-1636840281.jpg

Lanjutnya ileh madyarskat sampah masih dipandang sebagai barang sisa yang tidak berguna. Menggangu dan harus dibuang, hanya sedikit orang yang menganggap sampah sebagai sumber daya yang perlu dimanfaatkan," katanya. Menurutnya, selama ini sampah dikumpulkan, diangkut dan dibawa ke Tempat Pemprosesan Akhir (TPA). Selain itu, sampah dibakar atau dibuang  begitu saja ke lingkungan, sungai, pesisir dan laut terutam di daerah kepulauan. Demikian juga di Bursel, permasalahan sampah menjadi masalah serius. 

img-1636840731.jpg

"Dilain susi  volume sampah terus meningkat dan lahan semakin terbatas dari waktu ke waktu untuk membangun TPA. Bila semua ini tidak tertangani dengan baik, maka dapat membahayakan lingkungan dan mahluk hidup disekitarnya," ujar Widya. Ditempat yang sama, Bupati Buru Selatan Safitri Malik Soulisa menyatakan. Sampah merupakan salah satu masalah yang perlu diperhatikan dan juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia. Karena pada dasarnya, semua manusia pasti menghasilkan sampah terutama sampah rumahan

Untuk menangani permasalahan sampah secara menyeluruh, perlu dilakukan alternatif pengelolaan yang bisa menangani semua permasalahan pembuangan sampah. Dengan cara mendaur ulang semua limbah yang dibuang masyarakat. "Olehnya itu, saya menyambut baik kegiatan yang dibuka Ina Latu Maluku. Semoga dapat terimplementasi kepada masyarakat, sehingga membawa dampak baik terhadap penanganan sampah di Bursel," kata Safitri. 

img-1636840779.jpg

Di kesempatan ini, Widya menyerahkan bantuan dari DLH Maluku berupa Komposter dan Pipa untuk Pertanian Hidroponik kepada perwakilan Desa Elfule dan Waeno.Turut hadir, Wakil Bupati Bursel Gerson E. Selsily, Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Danny Iandey, Kadis Ketahanan Pangan Luthfi Rumbia, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Halima Soamole dan undangan lainnya. (MN-02).

Sumber : http://marinyonews.com/widya-buka-edukasi-pengelolaan-sampah-masih-dipandang-barang-tidak-berguna-detail-439427