BMW : Minta Warga Ambon Berdoa, Menahan Diri Dan Patuhi Protokol Covid-19
Ambon,MarinyoNews.Com,-Dengan mulai diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hari ini di kota Ambon Senin (22/6). Salah satu warga kota Ambon yang bermukim di Jakarta, Bung Michael Wattimena (BMW) menyatakan. Orang Ambon harus berdoa, menahan diri dan patuhi protokol covid-19.
Lanjut orang yang sangat punya kepedulian besar sejak Maluku lebih lagi kota Ambon terserang covid-19. Dengan bantuan sembako hingga turut ringankan beban warga. Seluruh warga Ambon mesti patuhi langkah Pemerintah Kota Ambon. Apa yang ditempuh pemerintah, disebabkan terus bertambahnya orang Ambon terkonfirmasi positif virus corona.
Disadari memang ada warga yang kecewa pemberlakuan PSBB, tetapi tolonglah sekali lagi menahan diri, janganlah buat tindakan tidak terpuji karena akan menyusahkan diri. Katanya PSBB buat segala kegiatan masyarakat dibatasi, namun mesti dipatuhi, sebab pemerintah sangat mengkhawatirkan penyebarannya terus meluas.
Lebih lanjut bung Ambon yang penuh dengan senyum manis itu katakan. Jumlah penduduk kota Ambon ada 400 ribu jiwa kini yang sudah terpapar ratusan jiwa kalau tidak diambil langkah pencegahan akan berakibat fatal terhadap keseluruhan warga.
Untuk itu BMW mengajak warga marilah sama sama patuhi protokol covid-19, karena kebijakan pemerintah kota Ambon mendapat dukungan dari Pemerintah Propinsi dan Pemerintah pusat. Salah satu hal paling penting adalah memutuskan mata rantai wabah berbahaya tersebut.
"Kita tidak boleh main main dengan wabah tersebut sebab telah menyengsarakan kehidupan umat manusia",paparnya. Sembari ungkapkan diawal masuknya covid-19 di kota.Ambon warga sudah merasa hidup susah. Jelas dengan adanya PSBB otomatis akan lebih susah lagi namun mesti menahan diri.
14 hari waktu penerapan PSBB, warga kota Ambon tado dirumah, BMW mengajak semua umat bergumul panjatkan doa pada yang Kuasa. Mohon badai yang masih menyerang Maluku dan kota Ambon segera berlalu. Dan minta warga jangan berkerumun, harus jaga jarak, sering cuci tangan dan gunakan masker demi memutuskan mata rantai covid-19.(MN-02)
Belum Ada Komentar