Danrem : Rangkul Para Pimpinan Pasar Mardika/Arumbae Bahas Penanganan Covid-19
Ambon,MarinyoNews.Com,-Bertepatan dengan HUT Propinsi ke,75 dan juga HUTBRI ke75. Rabu (19/8), Danrem 151/Binaya Brigjen TNI Arnold Ritiauw bertatap muka bersama Tokoh Masyarakat Kota Ambon. Pertemuan itu lebih mengarah pada penanganan Covid-19, yang dikhususkan pada Pasar Mardika dan Arumbai.
Kegiatan berlangsung diruang loby Makodim 1504/Ambon, jalan Slamet Riyadi Kelurahan Uritetu kecamatan Sirimau. Ritiauw, berterimakasih warga kota Ambon memenuhi undangan untuk sama-sama membahas penanganan Covid 19 terkhususnya di Pasar Mardika dan Arumbai.
Dirinya mengajak dan himbau semua basudara yang berada di Pasar Mardika maupun Arumbai untuk kita saling menjaga diri. Covid 19 itu ada jangan berasumsi itu semua ulah pemerintah, sebab pemerintah berkerja terhadap penyebaran virusnya. Dimintakan patuhi protokol kesehatan agar terhindar dari Covid 19.
Karena Ambon sebagai sentra pergerakan masyarakat di Propinsi Maluku. Maka sejak (1/8) sampai nanti (31/8) telah laksanakan operasi pada dititik beratkan pada wilayah kodim 1504/Ambon. Dimintakan para pedagang ikuti protokoler kesehatan, karena untuk memutuskan mata rantai covid kedepannya kita akan lebih tegas menjalankan aturan.
Tujuannya agar masyarakat Maluku khususnya kota Ambon terbebas, hingga mohon kesadaran. mewujudkan masyarakat yang patuh dan taat terhadap aturan pemerintah dalam penanganan Covid 19. Dari pertemuan itu terbangun dialog, Moh Ariadin Ketua KKST (Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara) sangat merespon apa yang disampaikan Danrem.
Dikatakan siap membantu sampaikan kepada rekan-rekan mematuhi peraturan pemerintah terkait dengan penanganan Covid-19.Selain itu Gozali Hanafi Ketua KKSS (Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan) mintakan penanganan covid ditangani pihak TNI dan Polri. Saya akan sampaikan patuh protokol kesehatan. Namun minta aparat tolong antisipasi berita hoax di media sosial.
Selain itu Moh. Nur Marasabessy Koordinator Pasar Mardika /Arumbai (Warga Kailolo) sebutkan kegiatan itu sangat penting. Akan tegaskan orang Kailolo jangan ada kegiatan lagi pada pukul 18.00 WIT dan mesti mematuhi protokol Covid-19. Selain itu mintakan pemerintah lebih perhatikan ketersediaan Air untuk k.mencuci tangan.
Perlu sosialisasi dengan baik oleh Tim Kesehatan dan Gugus tugas Covid-19 pada masyarakat. Agar warga benar benar paham hingga terhindar dari virus Corona. Pada dasarnya paguyuban di Pasar Mardika dan Arumbai siap mendukung penanganan Covid 19. Siap disiplin protokol kesehatan untuk mewujudkan masyarakat yang patuh dan taat terhadap aturan pemerintah.
Tetapi dimintakan terus buat edukasi serta petugas jalankan tugas dengan baik dan benar. Mendengar semua masukan orang-orang yang berkompeten di pasar Mardika dan arumbae. Danrem 151 Binaiya Arnold Ritiauw menyatakan, siap sampaikan ke Pemerintah dan Tim Gugus tugas Covid-19 semua masukan yang diterima tersebut..
Setelah semua yang disampaikan mendapat respon dari Pemerintah kota Ambon melalui Gustu. Maka akan diberitahukan untuk pertemuan selanjutnya. Hadir pada acara pukul basudara bahas penanganan covid, dari unsur TNI. Danrem 151 Binaiya, Brigjen TNI Arnold A.P. Ritiauw, Kasiter Letkol Inf Joky Peaolima.
Dandim1504 /Ambon Letkol Inf Dominggus C.A Soumokil dan Letda Inf Otis Titahena Danunit 1504/Ambon. Sedangkan dari warga kota Ambon, Gozali Hanafi Ketua KKSS. Moh Ariadin Ketua KKST, Hasan Tuanakota Ketua Umum HISUMMA. MMoh Nur Marasabessy Koordinator Pasar Mardika /Arumbai (Warga Kailolo) fanS SalehTuasamu Koordinator Pasar Mardika /Arumbai.(MN-02)
Belum Ada Komentar