Ambon,Marinyonews.com – pelaksanaan Lomba Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Kota Ambon yang ke – V, oleh umat Katolik di Kota Ambon, tidak sekedar menjadi ajang untuk mencari juara maupun terbaik.

Meskipun di akui dalam setiap perlombaan, menjadi juara adalah incaran atau target dari semua peserta, akan tetapi itu hanya menjadi simbol atau tanda dari sebuah perhelatan lomba.

Yang paling penting dari kegiatan lomba Pesparani ini adalah bagaimana umat dapat meningkatan kualitas keimanan dan liturgi gereja, profesional penyanyi, toleransi antara umat - umat agama yang lain, serta mencapai Visi dan Misi Kota Ambon yang aman, sejahtera dan religius. Demikian sambutan Walikota Ambon yang dibacakan Sekretaris Kota Ambon A.G Latuheru pada penutupan Pelaksanaan Pesparani Kota Ambon yang ke V di Katolik Center Jumat (15/11/2019).

Walikota Ambon dalam kesempatan itu juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada peserta lomba dari masing-masing paroki di Kota Ambon dan kepada LP3KD Kota Ambon, yang telah sukses menyelenggarakan Lomba Pesparani.

Olehnya Walikota meminta LP3KD Kota Ambon, dapat melakukan seleksi kepada peserta di masing-masing mata lomba untuk mengikuti ajang Pesparani Tingkat Provinsi Maluku yang nantinya akan berlangsung di Kota Tual.

Walikota berharap, lewat seleksi tersebut Kota Ambon dapat mengirim perwakilan yang pada akhirnya dapat mengharumkan nama kota Ambon, bila perlu kita meraih juara umum pada pelaksanaan Pesperani di Kota Tual nanti.

Sementara itu Wakil Uskup Kota Ambon RD. Amandus Oratmangun dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresisasi atas partisipasi yang luar biasa dari masing-masing paroki yang berada di Kota Ambon, kiranya dapat menjadi modal bagi kita untuk dapat menyiapkan kontingen Kota Ambon untuk masuk ke tinggkat provinsi pada bulan juli 2020 mendatang.

Oratmangun berharap, seleksi tidak hanya berakhir sampai disini, namun akan berlanjut dan akan diseleksi ulang, sehingga mendapatkan peserta yang mewakili Kota Ambon ke tingkat provinsi.

Seperti diketahui Lomba Pesparani Kota Ambon berlangsung selama 3 hari mulai dari 13-15 November 2019 di gedung Katolik Center,dibawah sorotan Tema “  Dengan nyanyian dan pujian pesparani kita wujudkan ambon sebagai kota musik dunia ".

Lomba Pesparani ini di ikuti sekitar 959 peserta dan peserta terbanyak dari Paroki Katedral Ambon, Paroki Santiago Fransiscus Ahuru, Paroki Maria Bintang Laut dan Paroki Hati Kudus Yesus.

Dalam lomba pesparani di pertandingkan 13 mata lomba dan hasil yang akan dibacakan dalam kegiatan penutupan ini sehingga diharapkan, apapun hasil yang akan diumumkan oleh dewan yuri, dapat diterima dengan baik oleh seluruh peserta lomba.

Lomba Pesparani Kota Ambon ke V ini yang menjadi juara umum adalah Paroki Santu Fransiscus Xaverius. (Mn.01)