AMBON,MARINYONEWS.COM,-Dikegiatan Kalesang negeri Gubernur Murad Ismail menyapa masyarakat Maluku dengan berbagi kasih. Karena hari itu merupakan hari bersejarah yang ditunggu-tunggu dirinya bersama bunda Widya dan keluarga. Karena tepat Minggu (11/09/22)  katong masyarakat Maluku pung Gubernur menunggu diberkati Tuhan  berusia 61 tahun. Hingga apa yang sudah dibuat hingga masuk tahun ketiga "kalesang negeri" terus jadi perhatian nyong Ambon dari Waihaong. Dengan sebutan Gerakan Sebelas September Murad Ismail (GSS-MI), untuk tahun ini acara dikemas benar-benar untuk masyarakat tercinta. Sebagai ungkapan  rasa syukur Gubernur Maluku rasa cinta kasihnya kepada daerah Maluku.

Kegiatan Kalesang Negeri Murad Ismail mengemasnya, berbagi di lima titik Kota Ambon dan 10 kabupaten/kota. untuk  Kota Ambon, dipusatkan Lapangan Bola Hatukau, Batu Merah. Lokasi lainnya, Ponegoro, Gereja Rehoboth- Batu Gantong, Gereja Yabok- Hative Kecil dan Gereja Kasih Karunia- Passo. Dalam untaian kasihnya Gubernur mengatakan, acara Kalesang Negeri yang dirangkaikan dalam Gerakan 11 September Murad Berbagi. Berikut kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan dalam beberapa tahun masa kepemimpinan.  “Ini bertujuan untuk membangun dan menumbuhkan, kesadaran seluruh masyarakat, untuk cinta serta peduli terhadap lingkungan di sekitar,” ujarnya.

 Kalesang Negeri, pertama kali dilaksanakan di tahun 2020, dengan program kegiatan bersih-bersih lingkungan secara serentak di 11 kabupaten/kota. Dilakukan , oleh seluruh jajaran terkait, bersama komunitas pencinta sungai dan lingkungan dibumi raja-raja. Lanjutnya r angkaian kegiatan ini juga telah dilaksanakan pada tanggal 10 September 2022. Dimulai dengan pengelolaan sungai dan lingkungan dari Islamic Center sampai Batu Gantong, yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas PUPR Provinsi Maluku. " Saya berkeinginan untuk menjadikan kegiatan Kalesang Negeri ini, menjadi agenda tahunan yang tertuang dalam Peraturan Daerah," harap Orang pertama di Maluku. Ia pun menjelaskan Kalesang Negeri pada (11/09/22) mengusung tema "Murad Ismail Berbagi" melakukan beberapa kegiatan antara lain, pembagian sembilan bahan pokok (sembako) kepada korban bencana alam di 5 lokasi yakni, Batu Gantong, Hative Kecil, Passo, Ponegoro dan Batu merah. Distribusi beras bagi masyarakat ekonomi lemah, di 11 kabupaten/kota. Pemberian pelayanan kesehatan gratis di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Buru dan 5 lokasi korban bencana di Kota Ambon.

Ada lagi mempersembahkan 1.000 anakan cabe, 300 anakan mangga, 300 anakan sukun, 14.080 anakan pala dan 1.000 bibit mangrove kepada kelompok masyarakat, kelompok tani maupun dasawisma. Selain itu, pembetsihan sungai dan lingkungan pada  masing-masing daerah. "Saya berharap,  kalesang negeri tidak berhenti sampai disini, tapi akan tetap berlanjut sampai ke anak cucu kita. Kiranya akan menjadi budaya bagi mereka, generasi yang akan datang," harap Gubernur. Selain bakti sosial, Pemerintah Provinsi Maluku juga telah melaksanakan agenda MI (Membangun Negeri) yang ke-3 di tahun 2022, dengan mata lomba Desa Wisata dan Video Dokumentasi Permainan Lokal.

"Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan potensi pariwisata Maluku, yang tersebar di 11 kabupaten/kota. Tentu saja, harapan besar kami pariwisata lebih dikenal oleh wisatawan baik lokal maupun nasional. Alhamdulillah pada hari ini juga, akan di umumkan juara mata lomba desa wisata dan video dokumenter permainan lokal,"tandas Gubernur. Akhiri sambutannya, mantan dankr Brimob mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada kementerian/lembaga, TNI/Polri, perguruan tinggi. Instansi vertikal, BUMN/BUMD, swasta, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh perempuan.

Juga bagi semua pihak yang berpartisipasi dan kontribusi, dalam mensukseskan kegiatan kalesang negeri edisi ke-3 ini. Acara ini, dihadiri oleh, Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI. Ruruh Setyawibawa, Ketua DPRD Maluku, Lucky Wattimury, Pj. Sekda Maluku Sadli Ie.  Ketua TP PKK Maluku, Widya Pratiwi Murad, Pj.Bupati Buru, Pj. Bupati KKT, Pj. Walikota Ambon, para pimpinan BUMN/BUMD dan sejumlah pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku. Selepas berbagi kasih de gan warga Galunggung dan yang lainnya, Gubetnur menuju gereja Rehoboth. Namun sebelum beranjak bapanya orang Maluku itu menyempatkan waktu saling berbagi kasih dengan warganya. 

(MN-02)