MarinyoNews.Com,-Untuk menyatukan Maluku agar kembali bangun dari berbagai keterpurukan, Bung James Talakua yang berkapasitas sebagai Ketua Umum Maluku Satu Hati (MSH) bersama pengurus DPD kunjungi Kabupaten Seram Bagian Barat. Tujuannya bertatap muka dengan para nelayan, pertemuan tersebut di hadiri kepala-kepala Dusun dan ratusan nelayan dari Desa Osi, Dusun pelita jaya,Resitlemen,Wael,Kota Nia atas ,dan Dusun Lopesy.

Ketua Umum MSH,  Harry James Talakua mengawali  sambutannya menuturkan, kehadiran disini tidak ada kaitan dengan politik dan lainnya. Namun ingin membawa perubahan bagi Masyarakat Maluku pada umumnya dan Masyarakat Desa Eti Kabupaten SBB pada khususnya. Terutama menyangkut sumber daya manusia (SDM) yang berkaitan dengan lautan.

Dimana Maluku sebagian besar terdiri dari laut, luas 96,4 persen namun kita masih tetap miskin. Olehnya mari kita satukan hati, memanfaatkan SDA dan untuk bisa keluar dari Kemiskinan dan pengangguran. Kita tahu Lumbung Ikan Nasional sudah bergulir cukup lama namun sampai hari ini terwujud. Tetapi (31/8) Menteri Kelautan dan Perikanan RI Edy Prabowo bersama Rombongan yang terdiri dari para Dirjen Kementrian Kelautan dan Perikanan hadir  di Kota Ambon.

Atas perintah Presiden Joko Widodo, ini sebagai bukti keseriusan dan niat baik Pemerintah Pusat untuk benar-benar jadikan Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN). karena LIN juga bagian dari mimpi Presiden Joko Widodo dan impian Masyarakat Maluku. Hingga kita mesti mendukung dan kami hadir ditengah-tengah para nelayan yaitu untuk memberikan semangat nelayan terus berkarya agar bisa sejahtera ditahun-tahun kedepan. 

Sementara itu ketua, DPD Maluku Satu Hati, Dominikus Kelyombar menambahkan. Maluku memiliki potensi suberdaya perikanan dilaut yang sangat menjanjikan bagi orang masyarakat. Sebagai langkah awal MSH Maluku memilih Kota Ambon dan Kabupaten SBB sebagai Pilot projek pemberdayaan Masyarakat Nelayan di Maluku untuk membudidayakan Lobster dan Jaring ikan kerapu.

Kelyombar juga  sampaikan pesan Menteri KKP,  masyarakat Maluku harus menjemput bola. Berpikir ke depan membantu negara kelola potensi sumber daya perikanan dan kelautan di masa pandemic Covid-19. MSH hadir  bangun kerja sama dengan masuarakat SBB karena telah mendapat lampu hijau dari pemerintah pusat melalui Kementerian Perikanan dan Kelautan RI.

Pada pertemuan itu, Jefry Lewakabessy sebagai Dewan pakar MSH memberikan materi singkat kepada Masyarakat terkait membudidayakan Lobster dan kerambah Jaring apung ikan Kerapu. Perjumpa dengan masyarakat sangat mendapat sambutan hangat. Kepala Dusun Pelita jaya Ode Juliani, mewakili warga ucapkan terima kasih sudah mendapat ilmu yang berguna.

Selain itu Kepala Pemuda Pelita Jaya Ode Imran dan Hamida Tuharea dari Dusun Restelemen berharap kepada Pemerintah. Agar pemberian bantuan, harus pas sasaran sehingga masyarakat bisa mengelolahnya dengan baik. Sebab itulah yang akan  meningkatkan taraf hidup ekonomi keluarga dan kesejahteraan rakyat pasti dapat terwujud.(MN-02)