PATTIKAWA : 76 SISWA SMKN 5 IKUT UJIAN
AMBON,MARINYONEWS.COM,- Sebanyak 90 peserta didik kelas XII pada SMK Negeri 5 Ambon yang dipimpin Kepsek E Aunalal sementara melaksanakan ujian akhir dibangku tingkat lanjutan atas.
Kepada media ini kepala sekolah SMKN 5 Elsye Aunalal telah tunjukan ketua panitia pelaksana ujian untuk berikan keterangan. Ketua panitia pelaksanaan ujian G Pattikaea menuturkan. Ada sebanyak 76 siswa SMKN 5 ada dalam ujian akhir. Ujian keahlian tersebut terdiri dari, usaha perjalanan wisata, perhotelan, tata boga, tata kecantiksn dan tata busana. Dimana ujian akan berlangsung selama tiga hari dan hari pertama, Senin (28/03/22) tata busana, tata boga. Untuk hari kedua masih tata busana, ditambah tata kecantikan dan perhotelan sedangkan untuk hari Rabu usaha perjalan wisata dan tata boga.
Lanjutnya untuk program keahlian yang berlangsung ini yang menilai tidak lagi dari asestor internal sudah diserahkan kepada asestor eksternal. Seperti untuk tata busana asestornya antara lain penjahit beta, usaha perjalandn Bram Siplantila , tata kecantiksn Otha Salon dan Mon Salon untuk tata boga dari Santika, Manise dan Swisdbell hotel. Disampaikan Pattikawa, terhadap 76 siswa sebelum ujian beelangsung mereka telah kami berikan pemantapan lewat dari akibat covid-19 belum selesai.
Mengenai persiapan siswa itu merupakan ketentuan yang telah ditetap oleh pimpinan SMKN 5 Elsye Aunalal. Sembari katakan untuk anak anak kelas XII ini mereka proses ujian masih terhalang dengan pandemi covid-19. Namun kita tetap lakuksn penetapan protokol kesehatan, kini karena ujian maka dilakukan secara luring para siswa semua hadir disekolsh. Sementara itu J Likumahwa selaku Wakil Managemen Mutu pendidikan menambahkan.
SMKN 5 terus berpacu dikarenakan sekarang ini telah menjadi salah satu sekolah pusat keunggulan di Propinsi Maluku. Jadi untuk siswa kelas XII kami berproses dengan mereka agar pada saat peroleh penilaian itu dapat yang terbaik. Lanjutnya kini program program di SMKN 5 sudah lebih banyak. Kita punya program guru tamu yang didatangkan dari dudika, kemudian kedepan ini ada rencana untuk magang guru dan para siswa di dudika untuk peningkatan mutu.
Ada lagi peningkatan kompetensi kepada siswa dan guru dan itu telah kami programkan sekali lagi semuanya demi peningkatan mutu pada SMKN 5 Ambon. Kemudian untuk progrsm lain seperti praktek kerja lapangan bagi siswa dilakukan selama enam bulan, siswa ada di diduka jalankan PKL itu maksimal enam bulan. Setelah peserta didik kembali ke sekolah mereka harus mempresentasikan yang didapat selama PKL. Semuanya kami usahakan terbaik bagi siswa dan juga sekolah, sebab akan dinilai oleh dudika yang terbaik pasti akan dipakai oleh dudika.
Sementara itu Kepsek yang akrab dengan pers saat dimintai komentarnya, menyampaikan banyak hal yang sudah dibuat sekolah ini. Semua yang kini boleh kami SMKN 5 dapatkan tidak terlepas dari perhatian Dikbud Maluku. Dalam hal ini Kadis Insun Sangadji, kepala bidang Ibu Anissa serta semua pejabat dan staf lingkup Dikbud Maluku. "Untuk itu dirinya bersama seluruh dewan guru serta siswa sangat berterima kasih. Dan akan terus berjuang bersama Dikbud demi peningkatan mutu pendidikan di Maluku kedepan semakin membaik", tuturnya akhiri bincangnya dengan pers.(MN-02)
Belum Ada Komentar