Ambon,MarinyoNews.Com,-Menindaklanjuti rapat koordinasi antara Gubernur Maluku Murad Ismail dengan pemerintah pusat. Dalam hal ini  Menteri Koordinator Maritim dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan. Pada pertemuan yang yang elegand itu, Orang nomor satu dengan penuh kegagahan mintakan kiranya sekolah di Maluku sudah harus berlangsung secara tatap muka. Dimana sebagai Plt Kadis Pendidikan dan kebudayaan Propindi Maluku saat itu saya turut mendampingi Gubernur.

Hal hari ini Jumat (27/08/21) setelah dikonfirmasikan  terkait penyataan Gubetnur,  Sangadji menyatakan. Kepada seluruh masyarakat Maluku melalui media disampsikanr. "Sangat salud dan bangga dengen  Gubernur Maluku Murad Ismail yang sangat memperhatikan pembangunan pendidikan dibumi Raja-raja",tuturnya. Kenapa dikatakan demikian, sebab disetiap pertemuan, beliau selalu menanyakan soal perkembangan pendidikan pasca Pandemi covid-19. Seandai ada kendala maka harus secepatnya dicari jalan keluarnya.

Hingga sebagai penanggungjawab pada lembaga Pendidikan, Insun sampaikan laporan proses pendidikan yang terjadi selama  hampir dua tahun covid-19 dilapangan.  Salah satunya baik guru maupun murid sudah  sangat berharap adanya sekolah secara  tatap muka. Berdasarkan masukan  itulah, Gubernur langsung memintakan pada rapat koordinasi, agar Maluku sudah saatnya jalankan pendidikan secara tatap muka di sekolah. Dengan tetap harus mengedepankan  protokol kesehatan dan tetap ikut petunjuk PPKM yang berlaku disetiap Kabupaten/kota.

Sagandji tegaskan lagi untuk wilayah  Maluku sudah bisa tatap muka terbatas, dengan tetap berpedoman pada SKB 4 menteri tahun 2020. Prosedurnya setiap sekolah harus melaporkan kesiapannya ke dinas pendidikan. Didalamnya surat pernyataan dari orang tua ijinkan anak untuk sekolah tatap muka. Sehingga pihak sekolah harus lakukan pertemuan dengan orang tua membahasnya.  Agar supaya  kesiapan sekolah  tatap muka nantinya  dapat berjalan baik.

"Dimintakan seluruh sekolah di Kabupaten/kota segera merespon suara hati Gubernur yang disampaikan ke pusat",tandas Sangadji. Satu hal penting yang pimpinan nomor satu di Maluku mintakan kepada  seluruh masyarakat Maluku. Tiolonglah "berdoa" kepada Tuhan Yang Maha Esa  agar pandemi  covid-19 dapat berlalu dari bumi Maluku.(MN-02)