AMBON,MARINYONEWS.COM,-Musium Siwalima pada Selasa (08/11/22) tepat berusia 49 tahun tinggal satu tahun lagi setengah abad. Hingga disuasana kebersamaan dan kekeluargaan yang balut budaya bermusik Kadis menyatakan. Museum Siwalima rumah tua, terus berkarya memperkenalkan budaya daerah lewat musik dan peninggalan sejarah lainnya. Keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam hal ini UPT Museum Siwalima boleh rayakan Hut dengan ungkapan syukur. Hal itu disampaikan d alam sambutan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan DR Insun Sangadji yang disampaikan Kabid Kebudayaan Wilco Hukom.

Lanjutnya melalui tema "Mencintai museum siwalima melalui musik daerah Maluku" hal yang penting hingga perlu dibangun dalam suatu suasana yang penuh keakraban. Ucapkan peringatan Hut Museum turut peringati  Hari Museum Indonesia (12/11/22), hari Sumpah Pemuda (28/10/22), lagu Hari Pahlawan (10/11/22) dan paling penting peringatan ulang tahun ke-49 Meseum Siwalima. Kadis mengajak semua insan Pendidikan bersyukur dan bersuka cita patut disampaikan kepada Tuhan.

Kita semua dapat berkumpul untuk rayakan Hut sekaligus memantau festival musik daerah Maluku Tahun 2022. Sebutnya, UNESCO telah menetapkan Ambon kota musik dunia, pzda (31/10/2019), itu berarti  keberadaan Museum tidak dapat dipisahkan dengan masyarakat khususnya masyarakat di Kota Ambon yang cinta musik. "Dengan hadirnya  Kota Ambon musik dunia maka seniman seniman didaerah ini harus meningkatkan kemampuan diri. Untuk meningkatkan kemampuan dan kwalitas musikalisasi serta gaungkan musik tanpa henti", lanjutnya.

Namun diakui karena bencana covid-19,sebagian besar masyarakat di dunia termasuk Indonesia dan Maluku lumpuh termasuk musik. Kini sudah mulai normal maka harus menghidupkan musik dan tepat melalui generasi muda Maluku khususnya sanggar-sangar untuk tetap di musik daerah. Demi meningkatkan kemampuan musikalisasi serta bakat mereka di Museum Hut Siwalima digelarnya festival musik Tahun 2022.

Berdasarkan tema, maka museum siwalima mengambil peran menjaga persatuan dan kesatuan lewat peninggalan sejarah dan musik daerah untuk telah.Hal itu diwujudkan dengan sampai hari ini menyimpan 5.300 koleksi alat musik tradisional yang tersimpan di Museum Siwalima. "Kita sampaikan kepada masyarakat untuk menumbuhkan semangat cinta Museum lewat kegiatan musik daerah Maluku", harapnya. Selain Hut ke-49 juga Museum Siwalima peringati hari Museum Indonesia ke-6 dan kita mau mengajak generasi muda Maluku jangan sampai terlena mari memotovasi diri bangkitakan musik daerah lewat Museum Siwalima.

Ingat selalu motto Museum "Tak Kenal Maka Tak Sayang" hingga mari kita memperkenalkan Kebudayaan Maluku. Sebab kalau bukan katong siapa lai kalau bukan sekarang apa tempo lai. Sementara itu panitia pelaksana menambahkan kegiatan Hut diisi juga dengan festival musik daerah. Hari ulang tahun museum Siwalima Tahun 2022 sebagai bagian untuk menyebarluaskan informasi benda sejarah dari berbagai bentuk nusantara. Dengan memperkuatkan berbagai koleksi budaya untuk memotivasi generasi muda lebih cinta budaya, seperti yang diikuti oleh sanggar yang ada di Kota Ambon.

Selain itu, peningkatan kecintaan generasi muda Maluku terhadap MS melalui festival musik daerah.Terus  tingkatkan kreativitas dan bakat musik generasi muda sebagai wujud kontribusi MS demi kemajuan budaya. Peserta pada Festival musik daerah tahun 2022 sebanyak 11 sanggar yang ada di Kota Ambon. Waktu pelaksanaan satu hari pada Selasa (08/11/22). Bertempat di Museum.Siwalima.

(MN-02)