Ambon,Marinyo.Com,- Agama merupakan benteng pertahanan umat untuk saling mendoakan dan hidup dalam  kasih. Hingga membuat ibunya orang Maluku,  Widya Ismail, meluangkan waktu untuk mengunjungi berbagai organisasi keagamaan.

Pada Selasa (2/6) bertandang ke empat Klasis Gereja Protestan Maluku (GPM) klasis kota Ambon, pulau Ambon, Ambon Utara dan Ambon Timur. Kunjungannya bersilaturahmi serta berdiskusi antara dirinya dan pimpinan umat  serta  para Majelis Pekerja Klasis (MPK).

"Kehadiran Istri Gubernur ingin saling kenal agar selalu dekat dihati. Selain itu, meminta masukan keberadaan gereja sebagai mitra dengan pemerintah Provinsi Maluku,"ungkapnya.

Lanjutnya, keinginannya berkunjung ke  klasis-klasis sudah sejak bulan lalu. Namun terlahang karena hebohnya pendemi Covid-19, sehingga hari inilah baru terlaksana.

Wanita yang punya kepedulian ini mengatakan, keadaan sekarang sangat sulit, hingga masyarakat Maluku mesti saling mendukung dan mendoakan. "Maluku sebagai laboratorium kerukunan, tetap tampilkan yang terbaik,"tuturnya.

Diakuinya, Maluku hebat karena walau dalam perbedaan apapun semangat baku sayang, baku bantu terus terukir itulah buat perbedaan  indah. Apalagi menghadapi pendemi Covid-19, dukungan Doa terus berkumandang dari rumah-rumah ibadah dan rumah setiap umat itu sangat penting. Dengan penuh kerendahan hati, ibu orang Maluku minta di doakan, tugasnya mendampingi suaminya sebagai Gubernur, dapat amanah, bisa berbuat lebih baik bagi Maluku tercinta. 

"Saya memposisikan diri sebagai istri Gubernur, Ina Latu Maluku, ibunya orang Maluku, hingga sudah sepantasnya saya bersilaturahmi dengan semua lapisan masyarakat. Mudah-mudahan dengan begini, semakin erat silaturahim kita," terangnya.

Dari kunjungan itu, Widya sangat bersuka cita dan berikan apresiasi penuh bagi ketua klasis dan MPK GPM. Semua program umat terutama yang berkaitan dengan perempuan bisa saling bersinergi dengan Tim Pengerak PKK Provinsi Maluku.

Sementara itu, para pimpinan umat pada empat Klasis ungkapkan,  kunjungan pertama Istri Gubernur buat kami sangat bersyukur. "Kami ucapkan selamat datang di empat Klasis Tuhan Yesus kepala gereja berkati ibu dan keluarga",tutur mereka.

Sembari menjelaskan, keberadaan setiap Klasis dengan semua program untuk membangun keberadaan umat.  Selain itu menerangkan keberadaan  majelis gereja dan jemaat di wilayah masing masing klasis.

Disebutkan, selama masa pendemi Covid-19, peran perempuan GPM hadapi pendemi, salah satunya manfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran sebagai kebutuhan pangan keluarga.(MN-02)