AmbonMarinyoNews.Com, - Letkol Inf Jocky Pesolima, Kasiter korem 151 / Binaiya menyampaikan,  Selasa (11/8) digelar komsos kreatif sendiri yang dilakukan oleh perguruan pencak silat di Kota Ambon.  Dengan mengambil tema " Membentuk Sumber Daya Manusia Kreatif, Inovatif  dan adaptif". Lanjutnya cara yang dipentaska melalui perbuatan atau tindakan.

Ini semua merupakan bakat dan talenta yang dimiliki pemuda Maluku dimana sebagai bagian dari komunikasi. Lebih lagi sebagai komponen cadangan yang dipersiapkan untuk bersama pemerintah membantu keamanan dan ketertiban di Wilayah Maluku. Apa yang dibuat tetap utamakan  Protokol sesuai dengan petunjuk pimpinan.

Kegiatan bela diri dibuat pada aula Zidan XVi Pattimura,  di ikuti  kelompok perguruan silat di Kota Ambon. Perguruan Satria Muda Indonesia, Perguruan Persaudaraan Setia Hati Terate, Perguruan Tapak Suci. Pada acara bela diri itu,  perguruan silat lakukan Demontrasi Bela diri Silat sebagai Olahraga bela diri asli indonesia

Lanjutnya, Pemuda kratif adalah pemuda yang memiliki bakat, serta keterampilan yang akan mampu menyesuaikan dilingkungan masyarakat. Hingga diharapkan para pemuda sebagai komponen cadangan bisa memanfaatkan kemampuan yang dimiliki dengan s baik mungkin. Karena mereka telah mejadi pemuda pemudi Maluku yang mampu membangun Maluku.

Diakhir lomba, sebagai apresiasi bagi para perguruan, Korem 151 Binaiya dibawah kepemimpinan Brigjen TNI Arnold Ritiauw memberikan uang pembinaan. Tujuannya agar  perguruan pencak silat dapat berkreasi dengan kelebihan yang dimiliki. Disela-sela pentadan,  diisi dengan Hipnoterapi yang diberikan oleh Sekertatis Ikatan Pencak Silat Indonesia Maluku.Oleh Serda Hamid Anggio.

Semuanya bertujuan tingkatkan  kepercayaan diri para pesilat. Hadir  pada kegiatan tersebut, Kasi Ter korem 151 / Binaiya, Letkol Inf Jocky Pesolima, Pasi Bakti Korem 151 / Binaiya, Walikota Inf La Muhammad Pasi komsos Korem 151 / Binaiya, Kapten Inf Abdulhamid Seknun. 

Sekertaris IPSI Maluku, Serda Hamid Anngio, Ketua perguruan silat Satria Muda Indonesia, Bpk Rahim Walla beserta anggota perguruan, Ketua perguruan Persaudaraan Setia Hati Terate, Serma Sutikno beserta anggota perguruan dan Ketua perguruan Tapak Suci, Bpk Samsudin beserta anggota perguruan.(MN-02)