LAILOSSA : HASIL FPLD MENGERUCUT PENENTUAN PRIORITAS MUSYAWARAH PEMBANGUNAN
Ambon,MarinyoNews.Com,-Forum Perangkat Lintas Daerah tahun 2022 yang dilakukan Bapenda Maluku pada Selasa (12/04/22) telah berakhir. Kepada pers diruang kerjanya, Rabu (13/04/22) Kepala Bapeda Propinsi Maluku Anthon Lailossa menyatakan. Statmen Penjabat Sekda Maluku Sadli Ie soal visi pembangunan Gubernur Maluku Murad Ismail dan Wakil Gubrrnur Barnabad Orno jadi prioritas. Itu yang menjadi perhatian kami dalam pembahasan bersama OPD-OPD. Hingga indikator-indikator terukur jadi acuan bagi Bapeda untuk menentukan prioritas dalam musyawarah pembangunan.
Kepala Bapeda Anthon Lailossa, saat ditemui pers diruang kerjanya selesai Forum Perangkat Lintas Daerah menyatakan. Kegiatan lintas OPD itu pada dasarnya adalah mengsinergikan program program antar OPD-OPD. Yang mana kemudian semakin memfokuskan kegiatan itu pada prioritas-prioritas yang paling berdampak. Dalam hal ini yaitu untuk indikator-indikator kinerja OPD-OPD, hingga intinya adalah hasil dari forum OPD yaitu. Mendapatkan daftar program prioritas yang terpadu pada OPD-OPD yang ada ditingkat propinsi.
Kemudian dipadukan dengan Kabupaten/ Kota disaat musrembang nanti. Dilanjutkan Bapeda sebagai bagian yang nantinya menyusun perencanaan, katanya dari hasil selama satu hari itu berbagai rangkaian yang dihasilkan semakin menyempit. Dimana hal itu akan terus semakin menyempit pada data prioritas kebutuhan OPD dan nanti menuju musrembang. Dengan drmikian akan semakin menyempit untuk dibahas dengan Kabupaten/Kota.
Sembari jelaskan mengenai penekanan Penjabat Sekda Sadli Ie, menyangkut visi pembangunan Gubernur Murad Ismail dan dan Wakil Gubernur." Maluku yang terkelola secara jujur , bersih dan melayani , terjamin dalam kesejahteraan dan berdaulat atas gugusan kepulauan". Lailossa menuturkan suatu stetman yang abstrak nah itu kemudian dibuat indikator-indikator yang terukur. Hingga jadi acuan bagi Bapeda untuk menentukan prioritas dalam musyawarah pembangunan.
Saat disinggung mengensi ada OPD-OPD yang berikan penghadilan dan juga tidak, Bapeda melihatnya seperti apa. Disebutkan kalau untuk hal itu pada dasarnya Pemerintah hadir tujuannya untuk melayani masyarakat. Dimana ada OPD-OPD yang hanya melayani, pelayanan dasar tanpa mengembalikan dana kepada Pemerintah. Dan itu berjalan dalam jangka panjang sebagai bagian pelayanan sosial buat masyarakat.
Selanjutnya ada juga OPD-OPD yang berikan pemasukan dalam hal ini mendorong pertumbuhan ekonomi. Yang dari situlah mereka peroleh distribusi ataupun pajak, jelas pemasukan untuk daerah. Nah untuk OPD OPD tersebut kita selalu lakukan evaluasi tentang berapa banyak yang dihasilkan OPD bagi pemerintah daerah. Selanjutynya sebagai pimpinan Bapeda dirinya ucapkan terimakasih kepada semua OPD yang telah sudah sukseskan kegiatan FPLD. Lebih lagi kepada panitia pelaksana yang diketuai ibu Lita Soulissa dan semua yang telah mensukseskan FPLD Propinsi Maluku. (MN-02)
Belum Ada Komentar