Pemerintah Kini Sangat Peduli Kepada Masyarakat
Ambon, MarinyoNews.Com, -Dengan terus terjadi bencana diberbagai tempat baik itu longsor dan banjir diberbagai daerah di Indonesia, terutama salah satunya Propinsi Maluku. Maka Pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum, mengambil langkah baru. Dimana proses penangan bencana longsor dan banjir kini dipercayakan langsung kepada masyarakat.
Hingga yang dulunya segala kegiatan mendukung kontraktor tidak pihak ketiga. Sekarang ini tanggungjawab diberikan kepada masyarakat, agar masyarakat dapat memberikan terbaik bagi lingkungan mereka Mendahului kepercayaan tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Propinsi Maluku, beri pelatihan kepada Kelompok Masyarakat Siaga Bencana (KMSB) yang telah dibentuk pada tingkat kelurahan. Pelatihan yang berlangsung itu sangat berarti hingga para peserta merasa sangat puas. Dihari terakhir Dinas PUPR melalui kepala bidang SDA M Saiya wakili kepada Dinas M Marasabessy menuturkan.
Untuk meminimalisir dampak banjir peserta telah ikut pelatihan selama hampir satu minggu, program peningkatan kontruksi partisipatif pengelolaan Banjir di Sungai Terpilih (FMSRB). Peserta telah melihat desain dan teknik pembuatan drainase, panen air hujan, tembok penahan tebing, pori pori dannsumur resapan.
Diharapan peserta dapat berperan penting dari tahap bekerja sampai pemeliharaan. Agar kedepan banjir yang terjadi di kota Ambon dapat dimaksimalkan. Sebagai penyelenggara kami sangat kasih kepada trainer, kiranya dengan pelatihan ini kedepan masyarakat semakin peroleh yang terbaik. Juga saya berikan apresiasi kepada para nara dumber dan panitia.
Sementara itu Prof Oin Jamasy, Nara sumber pusat yang sangat antusias memberikan ilmu kepada peserta yang memberikan testimoninya. Berterimakasih kepada Dinas PUPR yang dibuka dibuka Sekretaris Dinas Fandy Hasanussi dan penutupan Kepala Bidang Sumber Daya Air M Saiya.
Katanya, pada setiap pelatihan pasti ada, apalagi kegiatan ini baru pertama kali di lakukan di Propinsi Maluku dan Banten. untuk itu ingatkan kepada KMSB kegiatan ini bukan merupakan pencaharian tetapi kepedulian dari pemerintah untuk masyarakat dan kepada masyarakat. Kiranya semua yang telah diperoleh selama pelatihan, peserta terus giat buat pertemua.
Agar pada saat pelaksanaan dapat jiwa yang terbaik untuk masyarakat seputaran lingkungan tempat tinggal peserta. Lanjutnya semua yang siap dijalankan prosedurnya, jadi ikutlah semua ketentuan dan KMSB diharapkan eksis sebagai garda terdepan sebab telah dilegilitas. (MN-02)
Belum Ada Komentar