Ambon,MarinyoNews.Com,-Sampai hari ini Rabu (27/1) Raid Test antigen terus berlangsung  dikantor gubernur memasuki hari  keenam. Dari hasil  pengambulan cepat rapid test antigen, hanya 1 orang  Aparatur Sipil Negara  (ASN) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku  dinyatakan reaktif. Sedangkan  total 151 pegawai yang dirapid antigen sebanyak 151 orang. 1 orang yang reaktif diarahkan untuk menjalani pemeriksaan swab test PCR.

Kepada pers Juru Bicara Program Vaksinasi Satgas Covid 19 Provinsi Maluku, Adonia Rerung dalam rilisnya yang disampaikan, Rabu (271/2021) menyatakan. Pemeriksaan terhadap 151 pegawai di pusatkan di tiga lokasi yaitu Kantor Gubernur Maluku, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Maluku dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Maluku.

Doni merincikan lagi untuk  pegawai yang mengikuti rapid test antigen di kantor Gubernur Maluku sebanyak 151 hanya 1  orang yang terindikasi. Sementara di lokasi kantor Dispenda Maluku sebanyak 74 orang yang jalani pemeriksaan, tidak ada yang terindikasi. Begitu pula di lokasi Dinas Kesehatan Provinsi Maluku tercatat ada 22 orang yang menjàlani pemeriksaan, tidak ada satupun yang terindikasi.

"Ditegaskan menyangkut rapid Test antigen, seperti biasa yang dinyatakan reakif,  maka mesti  menjalani pemeriksaan swab test PCR dan dianjurkan isolasi mandiri di rumah," tandas Rerung. Sembari himbau agar semua PNS dan masyarakat untuk lakukan Raid test antigen agar dapat diketahui keberadaan mereka. (MN-02)