Ambon,MarinyoNews.Com,-Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, Insun Sangadji, kepada pers diruang kerjanya Rabu (24/3/21) mengakui.  Dirinya belum bisa berkomentar terkait proses ujian sekolah tahun ajaran 2020-2021 untuk jenjang SMA/SMK. Dikarena sampai hari ini prosesnya ujian sekolah masih berlangsung secara Daring maupun Luring. Lebih lanjut Sangadji mengatakan, nantinya setelah ujian sekolah  secara Luring dan  Daring, selesai barulah  dapat memberikan keterangan.

Menyangkut proses ujian sekolah, Sangadji menjelaskan, dirinya meminta kepada para pengawas untuk melakukan pemantauan pada setiap sekolah yang ada di 11 Kabupaten/Kota. Tujuannya agar walaupun kali ini hanya ujian sekolah, tetapi mesti berlangsung secara profesional. Sebab hasil yang didapatkan anak didik pada ujian itulah yang menentukan mereka menuju perguruan tinggi maupun dunia usaha dan juga dunia industri. 

"Sebagai pimpinan tertinggi di lembaga pendidikan, saya sangat sedih, karena peserta didik tidak bisa melakukan proses pendidikan sebagaimana mestinya akibat Covid-19. Tetapi kami tetap semangat untuk memotivasi para siswa, agar mereka tidak hanya mengejar kuantitas tetapi kualitaslah yang lebih diutamakan, semua demi masa depan mereka yang lebih baik,"tutur Sangadji.

Saat disinggung kapan ujian sekolah akan berakhir, Kadis menuturkan, sesuai ketentuan Pemerintah Pusat (Pusat) di awal bulan April barulah ujian sekolah selesai dilaksanakan. Menyangkut ujian sekolah, kata Sangadji, kita semua ketahui bersama bahwa seluruh naskah soal dikembalikan ke sekolah. Dengan demikian, diharapkan agar elemen pendidikan dapat melakukan pengawasan sebaik mungkin kepada anak didik.

Dimana meski ujian sekolah berlangsung dari rumah, namun para siswa mesti jujur, karena nilai yang mereka peroleh, itulah yang benar-benar murni. "ingat (MN-02)