Far-far : BPBD Se-Maluku Konsen Bangun Maluku Dari Sektor Kebencanaan
Ambon,MarinyoNews.Com,-Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Propinsi Maluku, Hendrik Far-far, pada Rabu (24/3/21) kemarin. Berkesempatan untuk menutupi Rapar koordinasi BPBD Se-Maluku yang berlangsung di hotel Golden Place. Dirinya menegaskan sesuai hasil komitmen bersama dengan seluruh peserta "BPMD se-Maluku siap bangun Maluku dari sektor kebencanaan". Artinya walaupun BPBD tidak di lengkapi dengan keuangan yang memadai tetapi bencana merupakan perhatian utama demi keselamatan masyarakat Maluku.
Selain itu sebelum melanjutkan beberapa komitmen yang telah ditetapkan dalam peogram tahun 2022, dikatakan patut kita bersyukur kepada Semesta. Sebab sudah memberikan selesaikan program yang kesemuanya dibuat demi kemaslahatan hidup orang banyak. Lanjutnya Rakor merupakan kegiatan rutin tiap tahun, untuk mengsingkronisasi dan mensinergikan semua program antara Propinsi dan kabupaten/kota. Selain itu juga mengevaluasi kegiatan tahun kemarin untuk k melangkah kedepan lebih baik.
Sebagai pimpinan dirinya sanngat bangga dari pertemuan selama tiga hari telah tercetus komitmen bangun Maluku dari sektor kebencanaan yang itu.merupsksn hal utama. Sebagai pimpinan ditingkat propinsi, dirinya berikan apresiasi kepada BPBD kabupaten/kota dan berharap ada interfensi untuk kedepan kita semakin baik. Sembari menyatakan diakui soal dana kapasitas keuangan sangat kecil untuk berikan kepuasaan, tetapi itu tidak jadi kendala. Meteka terus kerja, maju dan bertanggungjawab mengingat Maluku juga termasuk wilayah yang potensi bencana besar serta mengancam.
"Sangat diharapkan apa yang sudah dibicarakan menyangkut semua tali perut BPBD, jadi perhatian dan dorongan untuk kerja semakin giat",tuturnya. Selain itu Far-fsr mintakan seandainya ada terjadi bencana segera ditangani dan langsung dilaporkan ke Propinsi untuk diambil langkah koordinasi. Sebab semua peserta talah mendapat paparan dari narasumber yang pada akhirnya semua itu menjadi tanggungjawab bersama.
Selanjutnya menyangkut program yang sudah diangkat, itu semuanya harus berjalan secara kesinambungan. Sembari menyentil harus jadi perhatian kita bersama nantinya dibulan Oktober tahun ini, Maluku ditetapkan sebagai tuan rumah Pengurangan Resiko Bencana. Kita sudah sepakat satu hati bangun Maluku dari kebencanaan maka seluruh kabupaten/,kota mesti sukseskan kegiatan PRK.
Dengan menegaskan diakhiri sambutannya, Far-far mintakan semua persoalan yang terjadi di Maluku yaitu menyangkut bencana tahun kemarin nesti diselesaikan. Sebab dananya sudah ada, tidak boleh ditinda-tunda karena itu merupakan bantuan kepada masyarakat. Kalau tidak maka sebagai pengambil kebijakan ditingkat Propinsi kami tidak segan- segan mengambil langkah serius untuk menurunksn BPK lakukan pemeriksaan.(MN-03)
Belum Ada Komentar