Masohi, Marinyonews.com – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), bersama masyarakat Wahai, Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (05/12/2019) sekitar pukul 10.00 Wit, melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor PLN Kota Masohi.

Mereka meminta kejelasan Kepala PLN Cabang Masohi, sehubungan pemberlakuan listrik selama 24 jam di Kecamatan Seram Utara. Pasalnya pemberlakuan listrik di Kecamatan Seram Utara hanya berlaku untuk malam hari, sementara pada siang hari aliran listrik dipadamkan. Hal ini tentunya menimbulkan keresahan dan keluhan dikalangan masyarakat yang bermukim di Kecamatan Seram Utara.

Dalam aksi unjuk rasa yang dilakukan Kantor PLN Masohi terjadi aksi dorong - mendorong antara pendemo dengan petugas PLN, lantaran para pendemo mememaksakan diri untuk melakukan orasi pada area PLN masohi, namun tidak di ijinkan petugas PLN. Meskipun begitu para pendemo akhirnya di ijinkan masuk melakukan pertemuan dengan pihak PLN Masohi, setelah di koordinasikan oleh petugas sekitar pukul 10.37 Wit

Menyikipai tuntutan yang disampaikan para Demontran, Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PLN Cabang Masohi A. M. Wattimury, mengatakan, pemberlakuan aliran listrik pada malam hari di Kecamatan Seram Utara, diakibatkan, kondisi mesin listrik pada ranting PLN Kecamatan Seram Utara sangat memprihatinkan.

Hal lanjut Wattimury, sebab Ranting PLN Kecamatan Seram Utara mengalami defisit anggaran, dikarenakan pemasukan dari rekening listrik tidak sesuai dengan biaya operasional BBM mesin listrik.

Selain itu petugas PLN kesulitan untuk menyambungkan kabel dari PLN Kecamatan Kobisonta karena melewati hutan lindung.

Meskipun Begitu, Wattimury berjanji, PLN Cabang Masohi akan berupaya secepatnya, agar listrik dapat dinikmati masyarakat selama 24 jam dengan solusi menambah mesin listrik pada ranting PLN Kecamatan Seram Utara.

Usai melakukan orasi di Kantor PLN Masohi, para pendemo melanjutkan aksinya di depan Kantor DPRD Kabupaten Maluku Tengah sekitar pukul 11.40 Wit.

Dalam pertemuan di ruang rapat komisi III DPRD Kabupaten Malteng yang di hadiri Anggota Komisi IV Ahmad Ajlan Alwi, SH. MH, Anggota komisi II M. Kudus Tehuayo Anggota komisi III Abd. Kadir Selano, SHi, meyampaikan bahwa DPRD Kabupaten Malteng dalam waktu dekat akan memanggil Kepala PLN Cabang Masohi dan Kepala Ranting PLN Kecamatan Seram Utara untuk membicarakan pelayanan PLN agar lebih maksimal.

DPRD juga menilai, permasalahan yang di hadapi masyarakat membuktikan Kepala Cabang PLN Masohi dan Kepala Ranting PLN Kecamatan Seram Utara tidak maksimal dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya, sehingga perlu untuk dilakukan evaluasi. (Mn.01)