Ambon,MarinyoNews.Com,-Untuk menghalau pandemik covid-19 berlalu dari muka bumi, satu satu jalan hanya dengan berdoa.  Hal itu diungkapkan Plt  kepala dinas pendidikan dan kebudayaan propinsi Maluku Insun Sangadji kepada pers diruang kerjanya, Selasa (14/7).

"saya sebagai seorang ibu setiap saat berdoa mohon Allah jauhkan wabah ini agar pendidikan dapat kembali berjalan normal", terang nya. Dan diyakini hal yang sama juga dilakukan kaum ibu didunia ini terutama kita yang berada di Propinsi Maluku.

Lanjutnya sebagai pimpinan pada lembaga pendidikan, sangat berharap guru, orang tua dan juga peserta didikan berikan waktu ada dalam doa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Karena hanya dengan cara seperti itu maka wabah virus Corona yang mematikan tersebut terangkat dan sekolah sekolah bisa kembali dibuka.

Sebab untuk mencerdasarkan anak bangsa satu-satunya hanya  melalui proses pendidikan disekolah. Tatap muka antara peserta didik dan pendidik yang bisa membuat siswa cerdas dan mutu pendidikan menjadi baik. Selain doa masyarakat juga mesti patuhi aturan pemerintah menyangkut protokol kesehatan.

Tidak boleh berkerumun, jaga jarak, sering cuci tangan dan selalu gunakan masker. Dan tidak boleh beranggapan  covid-19 itu tidak ada. Sebab akibat  bencana itulah membuat pendidikan di Indonesia terutama Maluku tidak dapat berjalan normal.

sekali lagi peserta didik tidak sekolah sangat memusingkan kita. Apalagi mereka yang berada ditingkat SMA/SMK pada kelas akhir  yang menyiapkan diri untuk lanjut ke perguruan tinggi itu benar benar sangat meresahkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Maluku.

Lanjutnya apalagi bagi siswa SMK yang mesti lakukan praktek sesuai dengan bidang ilmu yang mereka guluti. Semuanya tidak berjalan karena covid-19, ini semua mempengaruhi peserta  didik . Hingga sekali lagi,  saya mengajak semua masyarakat terutama guru, orang tua dan siswa ada dalam doa bersama.(MN-02)