Ambon,MarinyoNews.Com,-Pada (11/6) sekitar pukul  pukul 19.15 WIT, diperoleh informasi dari personil Intelkam Polresta Pulau Ambon. Telah ditemukan sesosok Mayat jenis kelamin Laki-laki, Adnan Jafar (56). Berprofesi sebagai pewagai pajak kematiannya terjadi  dalam kamar kosnya, lokasi Waringin RT 002/03 Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon

Awal diketahuinya korban meninggal melalui Saoda Bin Sulaiman,ketua RT 003/03 Waihaong. Yang bersangkutan dihubungi istri korban Putri Salamah dari Ternate. Minta tolong ke kamar  kost sebab korban dalam keadaan sakit. Hingga pukul 19.25 Saoda datangi kostnya korban,  ketuk pintu serta memangil namun tidak ada jawaban.

Saodah hubungi  Irwan  penjaga kost  Waringin RT 02 RW 003 untuk bersama sama mengecek keberadaan korban. Disaat  buka kamar kos dengan gunakan kunci pagar yang sedang dipegang oleh salah satu anak kost milik F itu 

Terlihat korban sudah terlentang dalam keadaan terlajang badan hanya gunakan color disamping kasur. Melihat  hal itu keduanya keluar dan memanggil ketua RT. Bertepatan dengan itu   Fauzi Anwar (25) tukang ojek RT 002/03 menyatakan.  Dirinya hendak tagih iuran TV Kabel dari  korban, dapatkan saksi 1 dan 2 srmentara ketuk pintu kamar korban.

Karena lama tidak mendengar jawaban, ketiga saksi pun curiga dan mencoba melihat kedalam kamar dan membuka pintu kamar tersebut. Pintu kamar korban dalam keadaan sudah meninggal langsung peristiwa tersebut dilaporkan ke ketua RT. Pukul 20.30 WIT, personil Piket SPKT dengan piket fungsi bersama piket Polsek Nusaniwe tiba di TKP dan langsung mengamankan TKP sekaligus melakukan pemeriksaan terhadap para saksi.

Kini jenazah telah berada di Rumah Sakit Bhryangkara Tantui Ambon untuk dilakukan otopsi.Sambil menunggu keputusan keluarga apakah dikirim ke ternate atau akan dimakamkan di Kota Ambon.Korban dikabarkan memiliki riwayat penyakit Gula (Diabetes) dan Korban tinggal sendiri pada kamar kos tersebut sudah 2 tahun lebih. Sedangkan keluarga korban seluruhnya  berada di Ternate. Diduga korban meninggal  pagi hari sehingga karena tidak  ada bau menyengat di tubuh korban maupun kamar kos.(MN-03)