Barens : 4 Pilar Kebangsaan Miliki Hubungan Erat Dengan Pandemi Covid-19
Ambon,MarinyoNees.Com,-Anggota DPR- RI dari dapil Maluku, Mercy Barens Kamis (13/8) gelar empat pilar kebangsaan yang berlangsung di hotel Manise secara virtual. Kepada pers dikatakan empat pilar kebangsaan yang mencangkup UUD, Pancasila, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika mesti terus diberikan pemahamannya kepada masyarakat.
Sebab disitu tercermin nilai-nilai yang memiliki arti sangat mendalam terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara. Dimana kali ini penerapan tersebut bertepatan dengan kondisi Indonesia yang terparah akibat merajalelanya Pandemi covid-19. Hingga sangat perlu mendapat perhatian sebab berkaitan dengan kemanusiaan serta keadilan bosial.
Dirinya turut merasakan keadaan sekarang ini benar benar sangat memprihatinkan. Dalam penjelasannya itu disampaikan berbagai hal yang berkaitan dengan tanggungjawabnya di komisi 7, bahkan juga masuk pada bagian anggaran disampaikan kepada peserta secara terperinci anggaran yang ditetapkan tangani covid.
Ditambahkan soal anggaran sampai hari ini dana ada macet, sebagai putra Maluku yang paleng menyuarakan kepentingan masyarakat, dirinya minta supaya sekarang ini kita harus berdamai dengan covid-19. Artinya tahu virus itu ada lakukanlah aturan pemerintah yaitu patuhi protokol kesehatan.
Sebab sampai hari ini vaksin untuk matikan mata rantai Pandemi belum ditemukan. Bahkan dirinya jelaskan terkait kebijakan pemerintah untuk.betikan bantuan BLT, Bansos dan diskon dari PLN untuk rekening listrik. Selain Barens ada lagi Nara sumber lainnya Nancy Purmiasa menyampaikan dampak covid-19 kepada masyarakat.
Terjadi putusnya lapangan pekerjaan, perekonomian terpuruk dan pendidikan juga ikut terpuruk dengan belajar jarak jauh dengan cara online. Sementara itu Wakil Waliota yang berhalangan hadir, akhirnya dr Wenddy Pelupessy, kepala dinas kesehatan kota jelaskan tanggungjawab penangan covid-19. Sangat penuh tantangan sebab ada masyarakat yang sadar dan tidak sadar kalau covid itu ada.
Bahkan sebutkan sampai dengan hari ini para medis belum mendapat intensif namun terus bekerja demi kemanusiaan. Selesai pemaparan dilanjutkan diskusi. Peserta banyak menyudutkan pemerintah, akhir dari diskusi, Barens menyatakan dialog terbangun sangat baik hingga berikan apresiasi kepada peserta.
Telah memberikan berbagai masukan demi membangun kota Ambon kedepan lebih baik dari sekarang dalam penangan covid-19. Sembari mintakan untuk jangan saling mempersalahkan, sebab tidak satupun manusia di Indonesia yang memprediksi virus ini masuk dan penyebarannya sangat cepat.
Untuk itu langkah yang mesti kita sama sama tempuh saling kerja keras, putuskan mata rantai. Selain itu bersyukur walau dana terbatas pemerintah kota bisa buat yang terbaik. Paling utama barulah kita sama sama berdoa agar virus berlaku hingga bisa beraktifitas secara normal(MN-02)
Belum Ada Komentar