Warga Latuhalat Gantung Diri

Ambon,MarinyoNews.Com,-Kota Ambon kembali dihebohkan dengan meninggalnya  seoran anak muda yang gantung diri. Kejadiannya terjadi pada (24/6) pukul 22.00 wit, gantung diri  dengan menggunakan tali nilon warna biru. Korban Valdo  Singkery (21) warga desa latuhalat dusun waimahu 2 RT001/001 Kecamatan Nusaniwe bekerja sebagai sucurity kantor gojek di Passo.

Sesuai informasi dilapangkan, Viko Tuhusulla (20),  Matrix Tuhusulla (19) d

dan iRvaldo Tuhusula (20) tahun, ketiganya betslamt yang sama.  Sekitar pukul 21.30 wit dari rumah menuju tempat persinggahan bodi jomson / motor tempel sumber jaya. Tujuan mencari ikan gunakan peralatan kalawae atau tombak dan penerangan  yang dipakai di kepala.

Saat tiba di TKP berjarak 20 meter,  Viko mengarahkan senternya kaget mengenai korban menyebabkan  ketiga  panik dan takut. Hingga berlari beritahukan kejadian tersebut kepada masyarakat sekitar. Pukul 22.10 wit pihak keluarga bersama masyarakat sekitanya tiba di TKP langsung melepaskan korban dari ikatan dan membawah pulang.

Selang beberapa saat pukul 22.30 wit anggota polsek nusaniwe tiba dan  lakukan olah TKP serta mengambil keterangan dari ketiga saksi. Dari keterangan sementara korban gantung diri karena beselisih paham sama orang tua ( bapak ) korban di rumah. Dari pengalaman ini  pihak Polsek Nusaniwe mintakan perlu adanya didikan dan keterbukaan antara anak dan orang tua.

pengarahan serta kasih sayang yang baik dari orangtua terhadap anak itu sangat perlu. Sehingga tidak terjadi hal hal yang dapat merugikan diri sendiri maupun pihak keluarga besar.(MN-03)